MEDIA BLITAR - Insomnia merupakan salah satu gangguan yang sering melanda sebagian orang. Biasanya, insomnia terjadi saat seseorang terbangun di malam hari hingga pagi hari.
Apabila kondisi demikian terjadi secara terus-menerus dipastikan orang tersebut akan terganggu aktivitas rutinnya. Bahkan, insomnia dapat membuat tubuh tidak fit dan menguras tenaga. Terdapat salah satu cara untuk mengatasinya dengan brain tapping. Lalu apa itu brain tapping?
Baca Juga: Sering Mengalami Insomnia, Berikut Cara Ampuh Mengatasinya, 5 Menit Langsung Tertidur
Cara Brain Tapping
Kebutuhan tidur secara optimal dapat membantu tubuh lebih bugar saat bangun. Selain itu, energy tubuh terisi kembali secara optimal sehingga Anda tidak merasa pegal-pegal dan fresh. Meskipun begitu, para penderita insomnia tidak dapat merasakannya. Kurang tidur bisa memicu seseorang tertidur saat beraktivitas di siang hari bahkan aktivitas menjadi malas.
Meskipun demikian, Anda tidak perlu cemas karena terdapat sebuah metode yang dapat membantu mengatasi masalah insomnia dengan tujuan melambatkan kinerja otak yakni, brain tapping.
Baca Juga: Ingin Terbebas dari Insomnia? Lakukan 4 Kegiatan Ini Agar Tidur Lebih Pulas
Dikutip Media Blitar dari laman Express. Cara brain tapping cenderung banyak menggunakan gerakan mengetuk secara ringan pada tubuh tertentu.
Cara tersebut memakai sistem pendengaran otak tujuannya agar otak dapat berelaksasi agar tidur menjadi lebih nyaman dan nyenyak.
Pada mulanya cara brain tapping dibentuk oleh Jim Donovan. Dirinya adalah seorang musisi sekaligus asisten profesor di Universitas Saint Francis.
Baca Juga: Penderita Insomnia Wajib Coba, Makanan dan Minumman ini Buat Tidur Lebih Pulas
Berdasarkan penuturannya, metode brain tapping cenderung menekankan pada rangsangan tanggapan otak untuk induksi rasa kantuk.
Hal tersebut diketahui bahwa otak ternyata mengikuti pola ritmis secara berulang, sehingga cara tersebut adalah pilihan terbaik bagi para penderita insomnia.
Langkah Mudah agar Para Penderita Insomnia Dapat Tidur dalam Waktu 4 Menit
Jim Donovan menerangkan bahwa sebenarnya cara tersebut membuat otak Anda memperhatikan pola untuk pertama kali. Kemudian, lama kelamaan terhubung dengannya. Selanjutnya mulai mengikutinya.
Metode brain tapping dapat berlangsung hingga 30 detik tiap sesi, sehingga Anda bisa tidur secara nyenyak dalam kurun waktu sekitar 4 menit.
Nah, bagi Anda yang ingin bisa tidur secara nyenyak. Anda bisa mengikuti cara berikut:
- Meletakkan kedua tangan pada bagian paha dan memukulnya secara perlahan tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lemah.
- Kemudian, memukul kedua paha secara bergantian sesuai iringan gerakan jarum jam dinding.
- Kemudian, mengatur napas dan memejamkan mata agar bisa berbaring lalu melambatkan ritme usai 3 menit.
Cara demikian sangat mirip dengan cara seorang ibu menidurkan si kecil dengan memukul bagian tubuh tertentu, terutama pada bagian paha secara perlahan. Pastinya Anda ingat saat kecil sang ibu sering melakukan brain tapping.***