Apa Itu Hiperendemik Pada PPKM? Simak Perbedaannya Dengan Endemi dan Pandemi

- 30 Agustus 2021, 16:06 WIB
Adaupun Hiperendemik yang memiliki tingkat kasus positif penyakit lebih tinggi dibandingkan endemi, namun hal tersebut memiliki konsep yang hampir sama.
Adaupun Hiperendemik yang memiliki tingkat kasus positif penyakit lebih tinggi dibandingkan endemi, namun hal tersebut memiliki konsep yang hampir sama. /Pixabay/jordan_Singh

Adaupun berbeda lagi dengan pandemi, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pandemi merupakan peningkatan penularan penyakit yang sebanyak virus terjadi secara tiba-tiba dan telah menyebar di beberapa negara atau benua.

Namun, biasanya pandemi akan mempengaruhi orang dalam jumlah yang sangat besar.

Hal tersebut memiliki perbedaan paling jelas, yakni jika ada sesuatu penyakit yang menular hanya ada satu wilayah tertentu saja disebut endemi, maka pandemi bisa diartikan yaitu suatu penyakit yang dapat meluas ke berbagai sudut negara dunia.

“Pandemi adalah ketika epidemi menyebar antar negara,” kata David Jones, MD, PhD, seorang profesor budaya kedokteran di Universitas Harvard, seperti dikutip dari artikel beritadiy.com.

Baca Juga: BREAKING NEWS! PPKM Diperpanjang Hingga 30 Agustus 2021, Daerah Ini Turun Level Dari 4 Menjadi 3

Hal tersebut dijelaskan lebih lanjut lagi oleh Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat (IAKMI) Hermawan Saputra, yang mengatakan bahwa di Indonesia berpotensi masuk ke fase Hiperendemik ketika beberapa negara lainnya untuk masuk tahap epidemi selepas pandemi virus Covid-19.

Menurutnya ia menjelaskan kembali, bahwa WHO belum mencabut status pandemi global karena penyebaran Covid-19 di sejumlah negara masih kritis, termasuk di Indonesia.

Sementara itu, menurut Hermawan di Indonesia yang belum bisa untuk mengendalikan penularan virus corona dengan baik dan hal tersebut dilihat dari angka penambahan kasus positif maupun angka kematian virus tersebut yang masih terbilang sangat tinggi.

Demikian pengertian dari hiperendemik pada PPKM di Indonesia, beserta perbedaan dari endemi maupun pandemi.***

Halaman:

Editor: Farra Fadila

Sumber: Berita DIY


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah