PPKM Luar Jawa Bali Dilanjutkan Hingga 17 Januari 2022, Airlangga Hartarto: Ada Dua Pilihan Vaksin

3 Januari 2022, 18:34 WIB
PPKM Luar Jawa Bali Dilanjutkan Hingga 17 Januari 2022, Airlangga Hartarto: Ada Dua Pilihan Vaksin /setkab.go.id/

MEDIA BLITAR - PPKM atau Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat dilanjutkan hingga 17 Januari 2022 di daerah luar Jawa-Bali.

PPKM tersebut dilanjutkan guna mengendalikan pandemi.

PPKM akan dilanjutkan di wilayah Indonesia khususnya luar Jawa-Bali.

Baca Juga: Sinopsis Film Morbius yang Tayang Januari 2021 Tentang dr. Michael Akan Bertekad Menyembuhkan Diri Sendiri

Dilansir MediaBlitar dari laman Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, hal tersebut telah disampaikan oleh Airlangga Hartarto selaku Menteri Bidang Perekonomian (Menko Ekon) dalam memberikan keterangan seusai Rapat Terbatas (Ratas).

Ratas dilaksanakan pada Senin, 3 Januari 2022 dengan membahas Evaluasi PPKM yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo.

Baca Juga: Simak 7 Fakta Penting Soal Kualifikasi Piala Asia 2023 Timnas Indonesia

Rapat yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo tersebut dilaksanakan di kantor Presiden, Jakarta.

Menurut Airlangga Hartarto, PPKM akan dilanjutkan selama 14 hari.

“PPKM luar Jawa-Bali akan dimulai tanggal 4 Januari 2022 sampai dengan 17 Januari 2022,” Ucap Airlangga yang dikutip dari laman Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

Baca Juga: Info Terbaru Perjalanan Wisata Alam Kawah Ijen, Harga Tiket Online, Penginapan, dan Tips Mendaki

Dalam keterangannya, Airlangga Hartarto juga mengatakan bahwa pemerintah tengah menyediakan dosis lanjutan yang akan dilaksanakan awal tahun ini.

Hal tersebut dikarenakan pada penanganan Covid-19, vaksinasi masih memiliki respons di bawah 70%.

Selain itu, akan ada revisi yang segera dimulai, baik Peraturan Menteri Kesehatan maupun Peraturan Pemerintah.

Baca Juga: Lirik Lagu Nuca & Mahalini – Janji Kita, Trending di YouTube

Pemerintah telah menyiapkan dua pilihan untuk program vaksinasi, yakni melalui skema program dan mandiri.

“Keppres sedang dipersiapkan. Tapi ada pilihan, yang berbasis PBI atau Penerima Bantuan Iuran dan mandiri. Pelaksanaannya pun tergantung dari kebutuhan terhadap vaksinnya,” ucap Airlangga Hartarto.

Untuk mengatasi lonjakan Warga Negara Indonesia yang datang dari luar negeri, pemerintah juga telah disiapkan penambahan pintu masuk dan fasilitas karantina terpusat tak hanya di Jakarta.

Baca Juga: Please Touch Me Viral di TikTok: Begini Cara Main Game Online Jari Tangan Beserta Link Situsnya

“Tak hanya Jakarta, Juanda juga disiapkan tempat untuk karantina. Selain itu, juga terkait dengan pintu darat ada lintas batas yaitu Entikong. Dan juga untuk jalur laut seperti Batam, Tanjung Pinang, Kepri, seluruhnya sudah disiapkan fasilitas karantina,” ucap Airlangga Hartarto.***

Editor: Farra Fadila

Tags

Terkini

Terpopuler