Bahkan menurut sebuah studi diterbitkan pada November 2018 di The American Journal of Clinical Nutrition, menemukan bahwa diet dan konsentrasi tinggi antioksidan dalam darah yang dikaitkan dengan risiko kanker yang lebih rendah.
Baca Juga: Profil Kim Mi Soo, Pemeran Drakor Snowdrop yang Meninggal Dunia
5. Cocok untuk diet anti-peradangan
Diet yang kaya akan makanan anti-inflamasi, seperti nanas dan dapat membantu mengurangi jumlah peradangan dalam tubuh.
Bahkan menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada September 2016 di Biomedical Reports, kandungan bromelain nanas merupakan alasan sifat anti inflamasinya.***