5 Fakta Mengejutkan Penyebab dari Ledakan Blitar yang Ratakan 25 Rumah hingga Tewaskan 4 Orang

- 22 Februari 2023, 10:36 WIB
Ledakan dahsyat yang terjadi di Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur (Jatim), Minggu 19 Februari 2023
Ledakan dahsyat yang terjadi di Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur (Jatim), Minggu 19 Februari 2023 /Dok. Polres Blitar/

MEDIA BLITAR – Ledakan mengerikan yang terjadi di Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur (Jatim), Minggu 19 Februari 2023 malam berhasil meluluhlantahkan 25 rumah warga.

Saking dahsyatnya ledakan ini sampai terdengar hingga Kabupaten Kediri yang rumahnya diketahui memiliki jarak kurang lebih 20-30 kilometer dari lokasi kejadian.

Penyebab ledakan di Blitar ini masih manjadi topik yang banyak di cari oleh masyarakat sebab kejadian ini cukup menghebohkan karena terjadi secara tiba-tiba.

Baca Juga: Download Nonton Drakor 'Strangers Again' Full Episode 1-12 SUB INDO, Langsung Klik di Sini!

Untuk mengetahu informasi terkini dari ledakan Blitar ini berikut ini adalah fakta menarik yang berhasil dirangkum oleh Media Blitar berdasarkan laporan terbaru yang diperolah di lapangan.

Tercium Bau Seperti Belerang yang Sangat Kuat

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Blitar Kota AKBP Argowiyono mengungkapkan disekittar lokasi kejadian ttercium bau belerang yang sangat kuat.

Dugaan sementara bahwa bau belerang tersebut berasal dari bahan baku mercon yang dirakit oleh palaku.

Baca Juga: Keluarga Brigadir J Kena Semprot Publik Usai Tuntut Naik Pangkat 2 Tingkat, Disebut Berlebihan dan Ngelunjak

Berdasarkan hasil forensik bahan kimia yang digunakan dalam peristiwa ledakan di Blitar sudah keluar. Namun masih belum ada keterangan lebih lanjut mengenai bahan apa yang diigunakan.

Daftar Korban Tewas dan Luka-luka

Sebelumnya, ledakan besar pada Minggu 19 Februari 2023 malam merusak puluhan rumah. Insiden tersebut juga mengakibatkan empat orang meninggal dunia dan 23 orang luka-luka.

Saking kuatnya ledakan, kerusakan terjadi hingga radius sekitar 500 meter dari lokasi kejadian. "Yang pasti kekuatan ledakan sangat besar.

Daftar nama identitas keempat korban tewas:

Baca Juga: 5 Quotes Bahasa Sansekerta Tentang Asmara, Aesthetic Cocok untuk Sampaikan Isi Hati ke Gebetan

Darman (korban utama/pemilik rumah)

Aripin (anak Darman)

Widodo (anak Darman)

Wawa (keponakan Darman).

Hancurkan 25 Rumah Warga

Berdasarkan hasil telusuran dari lapangan satu rumah rata dengan tanah dan dua rumah rusak berat. Sedangkan 23 rumah mengalami rusak sedang hingga ringan.

Baca Juga: Drakor Strangers Again Episode 11 Tayang di Mana? Ini Link Nonton Resmi dan Jadwal Tayangnya

Untuk kerusakan material, total rumah yang rusak adalah 25 unit.

Kemudian, ada satu masjid juga terdampak ledakan petasan. Masjid An Nur mengalami kerusakan pada atapnya. Selain genteng yang berjatuhan, plafon di dalam masjid juga rusak.

Potongan Tubuh Korban Terpisah hingga 20 Bagian

Mirisnya lagi, potongan tubuh keempat korban sampai terpelanting dan terbagi menjadi hingga 20 bagian.

Baca Juga: CEK Harga Tiket Konser WTF We The Fest 2023 Jakarta Termurah-Termahal Lengkap Informasi HTM Resmi dan Line Up

Kabid Labfor Polda Jatim Kombes Sodiq Pratomo mengungkapkan bahwa 20 potongan itu terdiri dari tulang, daging, dan organ tubuh lainnya.

Kini 20 potongan tubuh ini telah diteliti oleh pihaknya bersama dengan Tim Biddokes Polda Jatim dan rumah sakit setempat.

Baca Juga: Apa Penyebab Sebenarnya Ledakan Blitar? Polisi Ungkap Kronologi Potongan Tubuh Terpelanting hingga 20 Bagian

Bagian tubuh ini nantinya akan dicocokkan dengan sampel darah milik keluarga korban dan hasilnya, tiga jenazah yang di antaranya bisa diidentifikasi.

Sulutan Api Diduga Saat Korban Merokok

Di lokasi, pihak kepolisian menemukan tiga panci diduga berisi bahan peledak. Selain itu, petugas juga menemukan sisa puntung rokok di dekat sumber ledakan. Hal ini memperkuat dugaan jika korban tewas saat sedang meracik petasan sambil merokok.

Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono mengatakan, polisi menyebut ada aktivitas peracikan bahan baku petasan saat terjadi ledakan dahsyat. Saat itu, Aripin dan Deni Widodo diduga tengah meracik bahan baku petasan di rumah bapaknya, Darman.

Baca Juga: Daftar Korban Tewas di Ledakan Blitar, Penyebab Potongan Tubuh Terlepas Jadi 20 Bagian hingga Ratakan 25 Rumah

Diduga, keduanya juga sedang merokok saat meracik petasan hingga menimbulkan ledakan yang dahsyat. Dalam peristiwa itu, Darman bersama kedua anaknya Arifin dan Widodo serta satu kerabatnya, Betrisa Neswa Roszi (17) meninggal dunia.

Menurut Argo, peran Darman tidak signifikan dalam peristiwa itu, meskipun dia sebagai pemilik rumah. Pihaknya menduga, Darman hanya mengetahui, tapi tidak terlibat langsung dalam proses peracikan bahan petasan.

Bahan-bahan temuan tersebut kemudian yang diduga diolah oleh korban, untuk menjadi black powder atau bubuk bahan petasan.***

 

 

 

 

Editor: Anandita Marwa Aulia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x