Sri Mulyani Berniat Mengusulkan Untuk Membagi Anggaran PEN Lebih Banyak Ke Tenaga Kesehatan

- 12 Agustus 2020, 17:01 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.*/Pikiran-rakyat.com
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.*/Pikiran-rakyat.com /

MEDIA BLITAR - Untuk menangani perekonomian masyarakat selama pandemi Covid-19, Pemerintah memberikan Anggaran program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp695,2 triliun.

Saat ini Anggaran program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) diketahui sudah terpakai sebanyak Rp151,25 triliun.

Transparansi anggaran tersebut dibuka oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati sebagai perkembangan dari program PEN.

Baca Juga: Sang Pembela Papua dan Pegiat HAM, Veronica Koman Harus Kembalikan Beasiswa senilai Rp 773 Juta

Kendati demikian, anggaran tersebut tidak murni disalurkan hanya untuk memulihkan ekonomi masyarakat.

Melalui akun Intagram resmi nya, Menkeu Sri Mulyani menyampaikan beberapa usulan baru terkait pemanfaatan biaya penanganan pandemi Covid-19.

Dimana Sri Mulyani pun membagi-bagi dana PEN ke beberapa sektor.

Baca Juga: BLACKPINK Luncurkan Poster Resmi Berkolaborasi dengan Selena Gomez Pada Single Terbarunya

Pertama, bidang kesehatan. Menkeu Sri mengusulkan bidang kesehatan mendapat dana sebesar Rp23,3 triliun.

Nantinya, biaya tersebut akan digunakan untuk memberi perpanjangan insentif kepada tenaga kesehatan (nakes) dan perluasan pemberian insentif kepada non nakes sampai Desember 2020.

Halaman:

Editor: Ninditoo

Sumber: Instagram @bpptkg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x