Apa Penyebab Sebenarnya Ledakan Blitar? Polisi Ungkap Kronologi Potongan Tubuh Terpelanting hingga 20 Bagian

- 22 Februari 2023, 09:52 WIB
Penyebab ledakan di Blitar, Jawa Timur pada Minggu, 19 Februari 2023 pukul 22.30 WIB dibongkar oleh pihak kepolisian
Penyebab ledakan di Blitar, Jawa Timur pada Minggu, 19 Februari 2023 pukul 22.30 WIB dibongkar oleh pihak kepolisian /instagram/Official Blitar Kota/

MEDIA BLITAR – Penyebab ledakan di Blitar, Jawa Timur pada Minggu, 19 Februari 2023 kini masih manjadi topik yang banyak di cari oleh masyarakat sebab kejadian ini cukup menghebohkan karena terjadi secara tiba-tiba.

Ledakan mengerikan ini usuut punya usut merupakan ulah dari tetangga korban yaitu Darman, pembuat petasan. Darmen acap kalli meracik petasan menjelang bulan Ramadan.

Dari hasil penyelidikan polisi, akibat kejadian yang tersebut membuat empat orang tewas. Diketahui bahwa semua korban yang tewas adalah satu keluarga.

Baca Juga: Lampaui Target, Penjualan SBR012 oleh BRI Sentuh Rp2,1 Triliun

Mirisnya lagi, potongan tubuh keempat korban sampai terpelanting dan terbagi menjadi hingga 20 bagian.

Kabid Labfor Polda Jatim Kombes Sodiq Pratomo mengungkapkan bahwa 20 potongan itu terdiri dari tulang, daging, dan organ tubuh lainnya.

Kini 20 potongan tubuh ini telah diteliti oleh pihaknya bersama dengan Tim Biddokes Polda Jatim dan rumah sakit setempat.

Baca Juga: Khofifah Tinjau Lokasi Ledakan di Blitar, Harapkan Hal Ini di Bulan Ramadhan

Bagian tubuh ini nantinya akan dicocokkan dengan sampel darah milik keluarga korban dan hasilnya, tiga jenazah yang di antaranya bisa diidentifikasi.

Lantas, bagaimanakah kronologi potongan tubuh tersebut bisa terpental dan terpisah menjadi 20 bagian?

Kronologi Ledakan di Blitar

Malam itu di Dusun Sadeng Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur pada Minggu 19 Februari 2023 sekitar pukul 22.30 WIB telah dilaporkan ada sebuah ledakan yang membuat 25 rumah hancur rata dengan tanah.

Baca Juga: Kronologi Ledakan di Sadeng Blitar: Diduga Ada Kesalahan Saat Meracik Bubuk Petasan

Salah satu warga yang rumahnya berada di Bacem Ponggok, sekitar 15 kilometer jauh dari lokasi mengaku kaget saat mendengar suara ledakan. Bahkan ia terbangun dari tidur malam itu.

“Suarane kyo bledek buanter aku wes merem sampek kaget nglilir (Suaranya seperti petir sangat keras, aku sudah tidur sampai kaget terbangun)," katanya.

Adapun seorang yang kediamannya berlokasi di Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun, yang rumahnya berjarak sejauh 20 Kilometer dari lokasi juga mendengar suara ledakan.

Baca Juga: UPDATE Klasemen Akhir Turnamen Mini Internasional 2023:Timnas U20 Indonesia Gagal Salah Sendiri STY Minta Maaf

"Saya pikir tadi ban truk meletus, tapi ternyata temen yang rumahnya di Wlingi juga dengar suaranya," tuturnya.

Sementara itu, salah satu warga Sadeng, Ela yang masih dalam keadaan tidur bersama anaknya tiba-tiba terjadi ledakan di rumahnya. Hal tersebut membuatnya kaget dan gemetar.

Polisi Bongkat Penyebab Ledakan di Blitar

Ledakan di Blitar berasal dari sebuah rumah yang dihuni oleh seorang warga bernama Darman.

Baca Juga: Keluarga Brigadir J Kena Semprot Publik Usai Tuntut Naik Pangkat 2 Tingkat, Disebut Berlebihan dan Ngelunjak

Setelah ledakan tersebut polisi langsung bergerak menuju lokasi. Tim penjinak bom (Tim Jibom) mencari bahan peledak yang diduga menjadi pemicu ledakan di Blitar.

Di lokasi, Tim Jibom menemukan tiga panci diduga berisi bahan peledak. Selain itu, petugas juga menemukan sisa puntung rokok di dekat sumber ledakan.

Baca Juga: 5 Fakta Mengejutkan Penyebab dari Ledakan Blitar yang Ratakan 25 Rumah hingga Tewaskan 4 Orang

Hal ini memperkuat dugaan jika korban tewas saat sedang meracik petasan sambil merokok.

Polisi menyebutkan jika insiden tersebut diduga karena ledakan mercon. Berdasarkan informasi dari warga sekitar, pemilik rumah sering meracik petasan.

Baca Juga: Tetap Ganteng di Usia Tua, Potret Wajah Tampan Brigjen Hendra Kurniawan Banyak Dikagumi: Berapa Usianya?

Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono mengatakan bahwa dari ledakan tersebut terdapat empat korban, 1 meninggal dunia dan 3 orang masih tertimbun reruntuhan rumah

"Jumlah korban tewas ada 4 orang. Korban meninggal 1 orang pemilik rumah, 3 masih tertimbun reruntuhan rumah, kemungkinan meninggal, karena tadi sudah ditemukan potongan-potongan tubuh," jelas AKBP Argowiyono.

"25 rumah yg ada disekitar ledakan rusak," sambungnya.

Baca Juga: Daftar Korban Tewas di Ledakan Blitar, Penyebab Potongan Tubuh Terlepas Jadi 20 Bagian hingga Ratakan 25 Rumah

Empat orang dinyatakan meninggal. Mereka yakni Darman (65), Arifin (30), Deni Widodo (26) dan Betrisa Neswa Roszi (16). Sedangkan sekitar 23 orang lainnya mengalami luka-luka.

Akibat ledakan itu, setidaknya sebanyak 26 rumah yang berada di radius 100-150 meter dari pusat ledakan mengalami kerusakan. Meliputi rusak parah, sedang hingga ringan.***

 

Editor: Anandita Marwa Aulia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x