Baca Juga: Siapa Sangka Kulit Bawang Bisa Digunakan Untuk Pestisida dan Pupuk Organik, Simak Caranya
Menurut studi lain dari Journal of Food Protection yang menjelaskan, senyawa antibakteri berperan dalam manfaat bawang merah untuk melawan infeksi adalah senyawa quercetin yang dapat merusak membran sel dari bakteri E.coli dan S.aureus.
- Kaya akan antioksidan
Manfaat bawang merah mentah mampu menambahkan kadar antioksidan dalam tubuh dan antioksidan juga sangat berperan penting untuk mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas, maupun kerusakan sel diketahui menjurus ke berbagai penyakit, seperti diabetes, Penyakit Jantung dan kanker.
- Mengontrol gula darah
Manfaat bawang merah juga dapat mengontrol gula darah yang berasal dari senyawa sulfur dan quercetin yang memiliki efek antidiabetes.
Menurut studi dari Environmental Health Insight yang menunjukkan, bahwa konsumsi 100 gram bawang merah segar dapat mengurangi kadar gula darah sebanyak 40 mg/dl, setelah empat jam pada 42 orang.
Baca Juga: Ujung Jari Bengkak Hingga Perubahan Warna Telapak Tangan, Berikut Tanda-Tanda Masalah Jantung
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
Menurut para penelitian dari Asia Pacific Journal of Cancer Prevention, menemukan bahwa bawang merah memiliki kandungan etil asetat dan kandungan tersebut berguna untuk menghambat pertumbuhan sel kanker.
- Menambah kepadatan tulang
Bukan hanya konsumsi susu saja, melainkan konsumsi bawang merah juga mampu meningkatkan kepadatan tulang.
Konsumsi bawang merah dapat ditemukan mengurangi resiko patah tulang pinggul sebanyak 20 persen pada wanita berusia lanjut.
Selain itu, menurut dari riset Food Function yang menunjukkan bahwa konsumsi 100 milimeter jus bawang merah tiap harinya selama delapan minggu dapat meningkatkan kepadatan mineral pada 24 wanita yang berusia paruh baya dan mengalami post-menopause.