Network
MEDIA BLITAR – Banyak pendapat dari orang sekitar beranggapan bahwa makan malam lebih dari jam 8 bisa menyebabkan badan gemuk.
Karena kepercayaan itu beberapa hari dari mereka yang tidak jarang akhirnya harus terburu-buru makan sebelum matahari terbenam, sementara itu beberapa orang lainnya mungkin juga memilih untuk tidak makan malam, karena sudah lewat pukul 8 malam.
Namun hal tersebut hanyalah mitos, sebab bukan hanya aktifitas makan malamnya yang bikin gemuk, melainkan jenis makanan yang anda makan dan berikut ini informasi penjelasannya.
Baca Juga: Gak Bikin Gemuk, Ini Rekomendasi Menu Diet yang Cocok Untuk Sahur dan Buka Puasa
Makan di malam hari dapat membuat tubuh menjadi gemuk merupakan pernyataan yang telah lama didiskusikan, namun sampai saat ini masih diperdebatkan dan penelitian yang pernah dilakukan pada pekerja shift malam hari dan menunjukkan adanya peningkatan berat badan.
Berbagai alasan yang menyehatkan orang yang makan di malam hari selain karena rasa lapar yang muncul pada malam hari, karena ingin memuaskan nafsu makan yang bisa saja merupakan false stress atau karena bosan.
Baca Juga: Cara Menurunkan Darah Tinggi Tanpa Obat : Salah Satunya Makan Cokelat
Akan tetapi, sejumlah ahli kesehatan mengatakan bahwa makan sebelum tidur sangat baik dalam meningkatkan kualitas tidur, serta membantu penurunan berat badan, tak hanya itu hal ini yang kemudian menyebabkan banyak orang menjadi bingung.
Dilansir MediaBlitar.com dari berbagai sumber informasi, faktanya belum ada hasil penelitian yang valid untuk dapat membuktikan kedua pernyataan tersebut, peneliti dari Northwestern University yang pernah menemukan bahwa makan di malam hari dapat meningkatkan berat badan sebanyak 2 kali lipat.
Selain itu, makan sebelum tidur akan memperlambat kinerja dalam proses pencernaan dan anda pun tak perlu untuk khawatir karena sistem pencernaan akan berfungsi sebagaimana mestinya walaupun anda dalam kondisi tidur.
Baca Juga: Dampak Apa Yang Terjadi Jika Makan Satu Kali Sehari, Serta Amankah Bagi Kesehatan?
Dilansir MediaBlitar.com dari laman website SehatQ, ada beberapa hal yang membuktikan bahwa makan sebelum tidur bisa berdampak buruk bagi kesehatan, sebagai berikut:
- Kebiasaan yang tidak sehat
Bagi kebanyakan orang makan di malam hari bukan hanya disebabkan oleh proses metabolisme yang beralih ke penyimpanan kalori sebagai lemak, melainkan sebagai peningkatan berat badan justru akibat kebiasaan tidak sehat yang sering menyertai, seperti ngemil sebelum tidur.
Selain itu, beberapa orang juga bisa merasa sangat lapar sebelum tidur karena merasa tidak cukup makan saat siang hari, rasa lapar yang ektrem tersebut yang bisa menyebabkan anda menjadi kalap untuk makan malam sebelum tidur, terlalu kenyang untuk makan saat keesokkan pagi harinya sehingga menjadi lapar berat kembali di malam hari.
Jika dibiarkan dengan begitu saja, siklus tersebut makan tidak baik dan siklus ini dapat dengan mudah menyebabkan anda menjadi berlebihan (overheating) sehingga meningkatkan berat badan anda.
Baca Juga: Padahal Vicky Prasetyo Cuma Makan Sayur Genjer, Kalina: Uang Bulanan Bisa Tembus Rp10 Juta!
- Tidak baik bagi penderita asam lambung
Penyakit GERD (Gastoresophageal Reflux Disease) terjadi ketika asam lambung naik ke tenggorokan, karena perut yang terlalu kenyang untuk dibawa berbaring dan gejala GERD di antaranya perut mulas, sulit menelan, hingga asma yang memburuk pada saat malam hari.
Namun, jika anda mengalami gejalan tersebut sebaiknya menghindarkan makan camilan, setidaknya tiga jam sebelum tidur, selain itu anda juga perlu untuk menghindari minuman yang mengandung kafein dan alkohol, teh, cokelat atau makanan yang mengandung rempah-rempah pedas sebelum tidur dan pasalnya seluruh jenis makanan, serta minuman kandungan tersebut yang dapat mempengaruhi gejala naiknya asam lambung.
Sementara itu, kegiatan makan malam sebelum tidur akan mungkin terjadi hal yang buruk bagi sebagian orang dan ternyata justru dapat memberikan manfaat bagi orang lain, berikut ini ada 3 beberapa manfaat makan malam sebelum tidur yang bisa anda dapatkan, sebagai berikut:
Baca Juga: Intip Juragan 99 dan Shandy Purnamasari Sukses Jadi Miliarder, Pernah Hidup Melarat Makan Rp5 Ribu
- Menurunkan berat badan
Sebuah studi penelitian yang menunjukkan bahwa makan sebelum tidur dapat membantu menurunkan berat bada, tapi jika anda cenderung makan sebagian besar kalori di malam hari lalu makan camilan setelah makan malam, makan dapat membantu anda mengendalikan keinginan nyemil jelang tidur.
Sebuah studi penelitan yang mendukung penyataan tersebut dilakukan selama 4 minggu terhadap orang dewasa yang memiliki kebiasaan makan sebelum tidur dan studi tersebut juga akan membuktikan bahwa menambahkan camilan, setelah makan malam bisa membantu anda cepat merasa puas dan makan lebih sedikit dari yang seharusnya.
- Membuat tidur lebih nyenyak
Namun beberapa banyak orang yang melaporkan bahwa makan malam sebelum tidur dapat membantu mereka tidur lebih nyenyak atau mencegah mereka terbangun di malam hari akibat lapar.
Hal tersebut yang cukup masuk akal untuk mengingat makan sebelum tidur dapat membantu anda merasa kenyang di malam hari, dengan begitu anda akan memiliki waktu tidur yang cukup dan terbangun untuk makan lagi akibat terbangun di malam hari.
Tak hanya ada bukti bahwa camilan sehat sebelum tidur akan dapat menyebabkan peningkatan berat badan, oleh sebab itu jika anda merasa bahwa makan sesuatu sebelum tidur bisa membantu anda lebih mudah tidur nyenyak, maka lakukanlah dan tidak perlu ada yang dikhawatirkan.
- Menyeimbangkan kadar gula bagi penderita diabetes
Pada beberapa penderita diabetes yang biasanya bangun di pagi hari dengan kondisi kadar gula darah yang tinggi, bahkan saat mereka belum makan apa pun sejak malam hari sebelumnya dan makan camilan sehat sebelum tidur akan membantu menyeimbangkan kadar gulan anda.
Selain itu, beberapa penelitan menunjukkan bahwa makan camilan sebelum tidur dapat membantu mencegah perubahan gula darah ini dengan menyediakan sumber energi tambahan guna membantu melewati malam.***
