PNS-ASN Dilarang Cuti dan Bepergian Selama Libur Maulid Nabi 18-22 Oktober 2021, Dikecualikan untuk Hal Ini

- 14 Oktober 2021, 21:54 WIB
PNS-ASN Dilarang Cuti dan Bepergian Selama Libur Maulid Nabi 18-22 Oktober 2021, Dikecualikan untuk Hal Ini
PNS-ASN Dilarang Cuti dan Bepergian Selama Libur Maulid Nabi 18-22 Oktober 2021, Dikecualikan untuk Hal Ini /Instagram/@kemenpanrb

MEDIA BLITAR – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) mengingatkan larangan pegawai aparatur sipil negara untuk cuti dan bepergian saat libur maulid pada 18-22 Oktober 2021.

Pemerintah telah menetapkan libur Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada Rabu, 20 Oktober 2021.

“19 Oktober nanti adalah Maulid Nabi Muhammad SAW. Narnia, libur peringatannya adalah pada 20 Oktober 2021. Berdasarkan SE Menteri PAN-RB Nomor 13/2021 ASN dilarang bepergian dan cuti selama 18-22 Oktober 2021,” tulis laman Instagram Kemenpan RB dilansir oleh MEDIA BLITAR, Kamis 14 Oktober 2021.

Baca Juga: Bagi Pegawai ASN, Ketahui Aturan Larangan Bepergian Menjelang Libur Maulid Nabi 18-22 Oktober 2021

Terkait hal tersebut, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) mengeluarkan larangan bepergian dan cuti bagi PNS dan ASN selama libur Maulid Nabi Muhammad SAW.

Larangan ini berlaku pada 18-22 Oktober 2021. Hal tersebut tersebut berdasarkan Surat Edaran (SE) Menteri PANRB Nomor 13 Tahun 2021, di mana ASN dan PNS dilarang bepergian dan cuti selama tanggal 18-22 Oktober 2021.

Aturan ini dikecualikan untuk alasan melahirkan, sakit atau alasan penting lainnya. “Dikecualikan bagi cuti melahirkan/cuti sakit/cuti alasan penting,” tulis akun tersebut.

Baca Juga: Libur Maulid Nabi Digeser, Seluruh ASN Dilarang Ambil Cuti dan Bepergian 18 - 22 Oktober 2021

Kemenpan RB juga mengingatkan sanksi yang bisa diterima oleh ASN yang masih melanggar aturan cuti dan bepergian pegawai ASN selama hari libur nasional 2021 dalam masa pandemi COVID-19

Pejabat pembina kepegawaian diminta untuk memberikan hukuman disiplin pada pegawai ASN yang melanggar.

Halaman:

Editor: Farra Fadila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x