Penentuan 1 Syawal 1442H, Kemenag Gelar Sidang Isbat pada 11 Mei 2021

6 Mei 2021, 14:18 WIB
Ilustrasi pemantauan hilal. Kemenag umumkan jadwal sidang isbat penetapan Idul Fitri 2021.* /Antara/Irwansyah Putra

MEDIA BLITAR – Dilansir dari laman Kemenag, Kementerian Agama (Kemenag) akan kembali menggelar sidang isbat atau penetapan untuk menentukan awal bulan Syawal 1442 H. Sidang isbat tersebut akan digelar pada Selasa, 11 Mei 2021, yang bertepatan dengan 29 Ramadan 1442 H.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dijadwalkan akan memimpin langsung jalannya sidang isbat. Karena masih dalam keadaan pandemi Covid-19, sidang isbat akan digelar sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku.

Dengan menerapkan protokol kesehatan, berarti tidak semua perwakilan harus hadir secara fisik di kantor Kementerian Agama.

Baca Juga: Padahal Miliki Banyak Relasi Kalangan Artis, Melly Goeslaw Santai: Tidak Masalah Punya Sedikit Teman

Berlangsung sesuai dengan protokol kesehatan, undangan untuk menghadiri sidang dibatasi, hanya dihadiri Menag dan Wamenag, Majelis Ulama Indonesia, Komisi VIII DPR, serta sejumlah Dubes negara sahabat dan perwakilan ormas.

Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin menjelaskan bahwa jalannya sidang isbat akan dilaksanakan secara daring dan luring. “Isbat awal Syawal digelar 11 Mei 2021 atau 29 Ramadan 1442 H secara daring dan luring,”  jelasnya.

Kamaruddin menyampaikan bahwa nantinya panitia juga menyiapkan aplikasi pertemuan dalam jaringan melalui Zoom Meeting, baik untuk peserta sidang maupun media.

Baca Juga: Melly Goeslaw Mendadak Muncul dan Sebut Tak Masalah Miliki Sedikit Teman, Ada Apa?

Tidak hanya untuk tamu undangan saja, nantinya jalannya sidang isbat penentuan 1 Syawal 1442H juga akan dilakukan peliputan secara terbatas.

Kamaruddin juga menyampaikan bahwa Kemenag sudah bekerja sama dengan TVRI untuk menjadi TV Pool, dan nantinya media yang ingin menyiarkan jalannya sidang isbat bisa berkoordinasi dengan pihak TVRI.

Tidak hanya disiarkan di TV, Kemenag juga akan menayangkan secara live streaming melalui akun media sosial milik Kemenag. “Kami juga memanfaatkan medsos Kemenag untuk melakukan live streaming,” imbuh Kamaruddin.

Baca Juga: Bahas Posisi Favorit Agar Hamil, Konten Atta Halilintar dan Aurel Tuai Pro Kontra Hingga Ditegur KPAI

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Agus Salim menjelaskan bahwa tahapan jalannya sidang isbat dilakukan sama dengan penentuan awal Ramadan lalu.

Sessi pertama akan dimulai pukul 16.45 WIB, berupa pemaparan posisi hilal Awal Syawal 1442H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag Cecep Nurwendaya.

Dilanjutkan setelah magrib, sidang Isbat dipimpin Menteri Agama, diawali dengan mendengarkan laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal. 

Baca Juga: Najwa Shihab Bagikan Rutinitas Selama Rawat Inap di RS, hingga Tak Ingin Sentil Tompi atau Ditawari Operasi

Kemenag menjadwalkan akan melakukan rukyatul hilal pada 88 titik di seluruh Indonesia. Untuk di DKI Jakarta misalnya, rukyatul hilal akan dilaksanakan di Gedung Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta lantai 7, Masjid Al-Musyariin Basmol Jakarta Barat, Pulau Karya Kepulauan Seribu, dan Masjid KH Hasyim Asy'ari Jakarta Barat.

Hasil dari jalnnya sidang isbat akan disampaikan langsung oleh Menteri Agama secara telekonferensi , dan disiarkan langsung oleh TVRI sebagai TV Pool dan live streaming media sosial Kemenag. ***

Editor: Rezky Putri Harisanti

Sumber: Kemenag

Tags

Terkini

Terpopuler