Network
MEDIA BLITAR – Di Indonesia banyak sekali iklan televisi maupun billboard yang menayangkan iklan ataupun promo makanan dan minuman, seperti makanan cepat saji atau junk food.
Dengan adanya iklan di media digital, akan membantu proses perekonomian penjualan agar cepat laku. Namun, di Spanyol Menteri Urusan Konsumen melarang menampilkan iklan makanan dan minuma yang tidak sehat.
Baca Juga: Detik-Detik Semburan Lahar Panas Gunung Cumbre Vieja Sapu Rumah Warga di La Palma Spanyol
Salah satu makanan dan minuman yang tidak sehat, seperti coklat, biskuit dan es krim yang iklan tersebut ditujukan oleh anak-anak dan hal tersebut dilakukan untuk membantu memerangi obesitas pada kaum muda.
“Anak-anak sangat rentan terhadap iklan dan merupakan kewajiban kami untuk melindungi mereka,” ucap Menteri Urusan Konsumen Alberto, seperti dikutip dari akun Twitter @cunsumogob pada 29 Oktober 2021.
Baca Juga: 5 Makanan Penyebab Hipertensi atau Darah Tinggi, Salah Satunya Fast Food
Dengan adanya kebijakan tersebut, masih menunggu persetujuan kabinet ini akan mempengaruhi iklan yang ditujukan untuk anak-anak di bawah 16 tahun di televisi dan radio, di bioskop dan di internet, termasuk di media sosial maupun aplikasi seluler lainnya.
Hal tersebut terdapat ada 5 kategori produk yang dilarang diiklankan untuk anak di bawah umur, terlepas dari kandungan nutrisinya, seperti coklat, permen, energi bar juga kue, biskuit manis, jus, es krim, hingga minuman berenergi lainnya.
Dalam produk lainnya itu, akan menghadapi regulasi bila kandungan lemak jenuh, gula dan garam melebihi batas tertentu.
