11 Manfaat Jengkol Bagi Kesehatan, Salah Satu Kandungannya Ada Asam Jengkolat

MEDIA BLITAR - 11 manfaat jengkol yang baik bagi kesehatan dapat ditemukan dalam artikel ini. Salah satu kandungan yang ada dalam jengkol adalah asam jengkolat.

Jengkol adalah salah satu makanan yang memiliki bau yang cukup menyengat. Mungkin sebagian orang banyak yang tidak menyukainya.

Namun, siapa sangka jengkol juga memiliki banyak khasiat dan manfaat bagi kesehatan tubuh. Jengkol sangat cocok untuk diolah dan dikombinasikan dalam berbagai bentuk hidangan.

Baca Juga: Suka Makan Durian? Ternyata Ini 9 Manfaat Buah Durian Bagi Kesehatan, Anti Depresi, Stabilkan Gula Darah

Bahan makanan ini merupakan tanaman khas dari Asia Tenggara, meskipun terkenal akan baunya tapi banyak juga yang menyukai makanan yang satu ini. Jengkol ternyata juga memiliki khasiat dan bisa untuk menjadi salah satu bahan obat tradisional. Hal tersebut lantaran beberapa kandungan yang ada di dalamnya.

Jengkol mengandung asam amino, protein, kalsium, vitamin A, vitamin B1, dan vitamin C, serta kandungan lainnya. Berikut beberapa manfaat yang terkandung dalam jengkol yang terkenal akan baunya yang khas dilansir MediaBlitar dari kanal YouTube Kunci Sehat pada 9 Oktober 2020.

Baca Juga: 4 Manfaat Daun Kemangi Baik Bagi Kesehatan Hingga Berpotensi Mengurangi Batuk

1. Mencegah Diabetes dan Mengontrol Kadar Gula Darah

Makan jengkol dapat digunakan sebagai cara untuk mencegah timbulnya diabetes. Di dalam jeongkol terdapat zat yang tidak ditemukan pada makanan lain yakni jengkolat.

Kandungan asam jengkolat pada jengkol telah dipercaya dapat menurunkan gula darah pada penderita diabetes.

Sebuah penelitian membuktikan bahwa jengkol memiliki kelenjar langerhans yang memiliki tanggung jawab untuk menghasilkan hormon insulin dan hormon penting lainnya. Sehingga dapat mengatur gula darah yang ada pada tubuh.

Baca Juga: 5 Manfaat Terong Baik Bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan

2. Mencegah Anemia

Jengkol ternyata kaya akan zat besi memiliki peran yang cukup penting untuk mencegah dan mengatasi kekurangan produksi sel darah merah dalam tubuh.

Kurangnya suplai oksigen dan nutrisi ke sel akan menurunkan fungsi dari kinerja sel tersebut. Seseorang yang kekurang zat besi akan terlihat lemah dan mudah lelah.

Dengan mengonsumsi jengkol tubuh bisa pulih dari gejala anemia yang diderita.

3. Menurunkan Berat Badan

Jengkol yang mengandung serat yang tinggi yang bermanfaat untuk menurunkan berat badan seseorang dan mengatasi perut buncit.

Perut buncit biasanya disebabkan oleh buang air besar yang tidak teratur atau tidak lancar. Dengan memakan jengkol yang kaya akan serat sistem pencernaan bisa menjadi lancar.

Baca Juga: 5 Manfaat Kale yang Baik Bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Kaya Akan Vitamin dan Nutrisi

4. Mencegah Penyakit Maag

Jengkol dapat meningkatkan salah satu enzim yang berperan penting dalam melindungi dinding lambung dari luka yang diakibatkan oleh asam lambung.

5. Menangkal Radikal Bebas

Saat tubuh kekurangan antioksidan, racun atau radikal bebas akan mudah memasuki tubuh. Dan dapat menimbulkan berbagai penyakit.

Dengan kandungan flavonoid dalam jengkol terbukti dapat menangkal radikal bebas yang akan memasuki tubuh.

6. Memperkuat Tulang dan Gigi

Selain terdapat zat besi dan protein, jengkol juga mengandung kalsium dan fosfor yang merupakan zat yang sangat dibutuhkan oleh tulang.

Baca Juga: Bukan Bumbu Biasa, ini 5 Manfaat Bawang Putih Bagi Kesehatan

Dengan demikian, mengonsumsi jengkol dengan takaran yang pas dapat memperkuat gigi adan tulang.

7. Menyehatkan Jantung

Kandungan zat antioksidan dalam jengkol memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Racun akan sulit memasuki tubuh terutama jantung dengan adanya zat aktioksidan.

Tak hanya itu, jengkol juga dapat melancarkan peredaran darah dan sangat berguna bagi kesehatan jantung.

8. Mengatasi Sembelit

Kandungan serat pada jengkol dapat mengatasi masalah sembelit dan membantu melancarkan pencernaan dan juga buang air besar.

Namun, mengonsumsi jengkol dalam jumlah yang sangat banyak juga tidak dianjurkan. Hal itu agar efek buruk tidak muncul setelah mengonsumsi jengkol dan manfaatnya tetap dapat diperoleh dengan baik.

Baca Juga: 4 Manfaat Kopi untuk Kesehatan Rambut yang Jarang Diketahui Banyak Orang

9. Pembentukan Jaringan Tubuh

Jengkol mengandung protein yang sangat tinggi dibandingkan dengan kedelai atau kavang hijau. Dengan banyaknya kandungan protein ini, jengkol dapat membantu pembentukan jaringan yang ada di dalam tubuh.

10. Mengatasi Peyempitan Pembuluh Darah

Jengkol dapat melancarkan peredaran darah ke jantung sehingga tidak akan terjadi penyempitan pembuluh darah. Kandungan mineralnya juga memiki kemampuan untuk melebarkan pembuluh darah dan mencegahnya untuk menyempit.

Agar manfaatnya dapat maksimal, jangan terlalu matang saat memasak jengkol.

Baca Juga: Tidak Banyak Yang Tahu! Ternyata Penggunaan Kompor Gas Bahaya Bagi Kesehatan Manusia dan Lingkungan

11. Meningkatkan Energi

Jengkol merupakan salah satu sumber karbohidrat, 100 gram jengkol terkandung 25,67 gram karbohidrat. Hal tersebut dapat memenuhi nutrisi karbohidrat yang diperlukan dan meningkatkan energi dalam tubuh.

Namun, selain memiliki manfaat, jengkol juga memiliki efek negatif bagi kesehatan. Dengan kandungan asam jengkolat yang dapat membentuk kristal yang tidak dapat larut oleh air.

Dengan demikian, jengkol sangat tidak disarankan untuk penderita sakit atau gangguan pada ginjal.

Sebaiknya konsumsi jengkol dengan wajar dan tidak berlebih akan mendapatkan manfaat yang secukupnya dan tidak timbul masalah kesehatan.***