MEDIA BLITAR - Akhir-akhir ini banyak sekali kasus penculikan anak-anak baik pada siang maupun malam hari. Maka dari itu, pastikan Anda sebagai orang tua wajib peduli dan memperhatikan kondisi putra putri saat di rumah maupun keluar rumah. Umumnya, kasus penculikan tersebut juga mengarah pada kasus perdagangan manusia.
Perlu Anda ketahui orang jahat tidak serta merta seorang laki-laki dan mereka terkadang tidak tampak mengancam. Bahkan, bisa jadi seseorang yang Anda ketahui.
Tentunya sangat penting bagi Anda untuk mengambil tindakan pencegahan dengan mengajarkan kepada anak-anak. Siapa saja yang bisa mereka percayai dan apa yang harus mereka kerjakan apabila seseorang berkeinginan untuk membawa dirinya ke sebuah tempat tanpa Anda ketahui.
Berikut 5 hal yang wajib orang tua ajarkan kepada anak-anaknya agar terlindungi dari kasus penculikan berikut ulasannya:
Baca Juga: Pergi ke Sekolah Jadi Momok bagi Anak Nigeria, saat Kasus Penculikan Meningkat
- Bahaya Tidak Hanya Berasal dari Orang Asing Saja
Kemungkinan sulit bagi anak-anak untuk mengenali siapa orang asing dan siapa yang dapat mereka percaya. Kemungkinan mereka membayangkan seseorang terlihat menakutkan. Namun, tidak semuanya seperti itu orang yang bisa menyakiti dirinya.
Orang asing pun dapat tampil ramah dan baik. Faktanya lebih banyak anak-anak diculik oleh seseorang yang sungguh-sungguh mereka kenali dan tidak dianggap sebagai orang asing.
Baca Juga: Dampak Negatif Smartphone Bagi Kesehatan Anak
- Buat Daftar Orang yang Dapat Dipercaya oleh Sang Anak
Anda dapat membuat daftar orang-orang yang bisa dipercaya sang anak. Orang-orang yang bisa menjemput mereka saat di sekolah maupun datang ke rumah. Meskipun sang anak berada di rumah dengan kondisi sendirian. Bisa tetangga, saudara maupun babysitter.
Beri tahu buah hati Anda mengenai daftar orang yang dapat dipercaya. Anda juga perlu mengatakan bahwa jika terdapat orang lain yang berkunjung maupun mendekati mereka dari luar dan tidak aman untuk berbicara dengan mereka.
Baca Juga: Babak Baru Kasus Dugaan Penganiayaan oleh Anak Ahok, Polisi Periksa 11 Saksi
Anda bahkan mampu menentukan pilihan kata maupun kode yang hanya dikenali oleh Anda, anak maupun orang yang dianggap aman.
Tentunya dengan demikian, anak akan menjadi lebih mudah dalam mengetahui siapa yang bisa dirinya percayai.
- Berlari berlawanan dari arah mobil
Mengajari anak Anda, jika mereka diikuti oleh seseorang dengan mengendarai mobil, maka mereka harus berlari menuju arah yang berlawanan. Tentunya dengan demikian mobil yang mengejarnya harus berputar lebih dahulu. Selain itu, sang anak akan mempunyai waktu lebih banyak untuk melarikan diri.
Baca Juga: Bantah Lakukan Penipuan CPNS, Anak Nia Daniaty: Hanya Menyelenggarakan Les CPNS
- Cari Seorang Ibu dengan Anak-Anak
Apabila tidak ada orang yang aman dari daftar yang sudah Anda persiapkan. Ternyata anak Anda menghilang maka beri tahu mereka untuk mencari ibu dengan anak-anak serta meminta bantuan. Mereka bisa mencoba mencari petugas polisi. Namun, kemungkinan besar wanita dengan anak-anak akan menjadi lebih mudah menemukannya.
- Jangan Lupa Beri Tahu Kepada Orang Lain Bahwa Anda dalam Kondisi Bahaya
Anak-anak seringkali mengamuk, sehingga anak-anak yang berteriak seringkali tidak mendapatkan perhatian, bahkan mereka dalam kondisi bahaya. Anda dapat memberitahu sang anak untuk teriak sesuatu yang membuat orang lain merasa khawatir. Seperti, Aku tidak mengenalmu! Di mana ayahku! Dan lain sebagainya.
Itulah 5 hal yang wajib Anda ajarkan kepada anak untuk melindungi diri mereka dari penculikan. Anda juga perlu mengecek kondisi si anak agar Anda tidak merasa cemas ketika meninggalkannya.***