“Dalam waktu 3 hari lalu, kita buka pelayanan online, pendaftaran online begitu antusias, sampai 3200,” katanya.
Lebih lanjut, hingga vaksinasi berlangsung, tercatat sebanyak 3500 peserta, baik online maupun yang mendaftar di lokasi, sudah masuk dalam data.
Meski begitu, tambah Yudhi, pihaknya dibantu Dinas Kesehatan Kota Blitar mengaku akan memprioritaskan pendaftar online terlebih dahulu.
“Kita prioritaskan yang daftar online, karena sudah 3 hari lalu (mendaftar, red.). Yang daftar ofline juga kita laksanakan juga,” lanjut Kapolres Blitar Kota.
“Sarana prasarana, seperti temoat cuci tangan, duduk berjarak, air minum, masker telah kita sediakan. Kita juga memberikan susu untuk masyarakat yang sudah divaksin,” tambahnya.
Baca Juga: Kabar Baik, Vaksin AstraZeneca Lebih Efektif Untuk Lawan Varian India: Delta dan Kappa
Di sisi lain, Wali Kota Blitar, Santoso turut mengapresiasi antusiasme masyarakat yang telah bersedia mengikuti anjuran pemerintah.
Menurutnya, melalui vaksinasi masal ini, turut membantu Kota Blitar untuk meredam kasus terpapar covid-19.
“Vaksin ini bisa membantu tubuh kita dalam menjaga imun, lebih-lebih dari covid-19. Ini luarbiasa, meskipun peserta vaksinasi banyak, tapi penerapan protokol kesehatan tetap dilaksanakan,” terang Santoso.***