Network
MEDIA BLITAR – Guna membantu membangkitkan ekonomi yang sempat krisis akibat pandemi Covid-19, Presiden Joko Widodo meluncurkan program bantuan tunai se-Indonesia untuk tahun 2021 di 34 provinsi.
Program tersebut secara resmi diluncurkan di Istana Negara Jakarta, Senin, 4 Januari 2021 yang lalu.
"Di awal 2021 saya meluncurkan langsung Bantuan Tunai se-Indonesia pada masyarakat penerima. Sekali lagi untuk Program Keluarga Harapan, Program Sembako dan Bantuan Sosial Tunai," kata Presiden Joko Widodo seperti dikutip Media Blitar dari Antara.
Baca Juga: LENGKAP! Ini Rincian dan Mekanisme 3 Penyaluran Bantuan Sosial 2021: PKH, BST, Program Sembako
Pembagian bantuan juga dilakukan pada saat yang sama oleh para gubernur di 34 provinsi.
"Tahun 2021 ini penyaluran bantuan sosial akan terus kami lanjutkan dan dalam APBN 2021 telah disiapkan anggaran sebesar Rp110 triliun untuk seluruh penerima dari Sabang sampai Merauke dari Miangas sampai Pulau Rote," tambah Presiden.
"Kami harapkan bantuan ini dapat meringankan keluarga-keluarga yang terdampak COVID-19, kemudian kita harapkan juga bisa menjadi pemicu untuk menggerakkan ekonomi nasional kita,” jelasnya.
Baca Juga: YES! Cara Hitung Jumlah Bantuan yang Diterima KPM PKH, Hari Ini Pencairan Tahap Pertama 2021
Menurutnya, hadirnya bantuan ini juga bisa memperkuat daya beli masyarakat. Sehingga, besar harapan Jokowi agar pertumbuhan ekonomi nasional meningkat dan lebih baik lagi.
