MEDIA BLITAR – Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) baru saja menemui Ketua DPD RI yaitu Aa LaNyalla Mahmud Mattalitti pada Kamis tanggal 7 April 2022 di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta. Dalam pertemuan itu, pihak Ketua DPD RI diwakili Staf Khusus Ketua DPD RI yaitu Sefdin Syaifudin, Kepala Biro Protokol, Humas dan Media, Mahyu Darma beserta jajaran menyambut kedatangan redaksi PRMN.
Pada agenda pertemuan itu, jajaran PRMN ingin menjalin silaturahmi yang baik guna membangun sinergi dan kolaborasi.
Baca Juga: Pemerintah Resmi Tetapkan Cuti Bersama Lebaran Idul Fitri 2022, Berikut Rinciannya
Dalam kesempatan tersebut, Dadang Hermawan selaku Pimpinan Redaksi PRMN menyampaikan perjalanan PRMN, yang kini telah berhasil jalin kolaborasi dengan 200-an portal berita di seluruh Indonesia.
"Ada sekitar 1.500 pengusaha media yang bergabung dan 5.000 jurnalis yang tersebar di seluruh Indonesia. Rata-rata mereka adalah eks jurnalis di berbagai media," kata Dadang.
Baca Juga: CATAT Tanggalnya! Libur Lebaran dan Cuti Bersama Tahun 2022, Berlangsung sampai 8 Hari
"Dalam perkembangannya, ada banyak portal yang tertarik bergabung. Lalu sekarang kita buat media kedua namanya Promedia dengan pola yang sama. Belum 1 tahun ada 400 portal. Sekarang total 600 portal yang bergabung dan terus tumbuh. Respon teman-teman media menjadi pengusaha tinggi. Tapi tak punya kemampuan mengelola dengan baik," sambungnya.
Tak hanya menyampaikan perjalanan PRMN dalam membangun portal berita, Dadang turut menyampaikan niat baik pihak PRMN untuk mengundang Ketua DPD RI hadir dalam konten bertajuk Talkshow yang rutin dilakukan PRMN setiap dua minggu sekali.
Baca Juga: Jokowi Tetapkan Hari Cuti Bersama Lebaran Idul Fitri 2022, Minta Masyarakat Segera Vaksin Booster
Menyambut komunikasi yang baik ini, Staf Khusus Ketua DPD RI, Sefdin Syaifudin turut memamaparkan fungsi DPD RI yang melakukan pengawasan pada eksekutif dan lain sebagainya.
Lebih lanjut, Sefdin mengatakan bahwa Ketua DPD RI memiliki harapan bila semua media bisa dan harus diakomodasi dengan baik.
"Semua media harus diakomodasi, besar atau kecil secara proporsional untuk mendapatkan peluang bersinergi dengan DPD RI. Prinsipnya harus diakomodasi," kata Sefdin.
Baca Juga: Bukan Sebatas Guru dan Murid, Penyidik Sebut Fakarich Terima Aliran Dana Rp1,9 M dari Indra Kenz
"Bisa juga itu dikolaborasikan. Host-nya dari Pikiran Rakyat dengan narasumber anggota DPD RI. Itu terobosan yang bisa disinergikan," sambung Sefdin.
Sementara Biro Protokol, Humas dan Media, Mahyu Darma menanggapi kolaborasi antara PRMN dengan DPD RI dengan mengatakan, Tentu kami akan akomodasi. Kita lihat dari sisi tulisan itu Pikiran Rakyat cukup baik. Salah satu tugas kami adalah mem-publish kinerja DPD RI. Hak suara oleh alat kelengkapan bisa disuarakan. Dan di sinilah titik kolaborasi kita."
***