Sambut Idul Adha, Begini Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban Sesuai Syariat Islam

- 11 Juni 2023, 18:04 WIB
Sambut Idul Adha, Begini Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban Sesuai Syariat Islam
Sambut Idul Adha, Begini Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban Sesuai Syariat Islam /Pikiran Rakyat/Tati Purnawati/

MEDIA BLITAR – Sebentar lagi seluruh umat Islam di dunia akan merayakan Hari Raya Idul Adha atau dikenal juga dengan Hari Raya Kurban. Hari Raya Idul Adha dirayakan setiap tanggal 10 dzulhijjah yang jatuh pada hari kamis, 29 juni 2023 mendatang.

 

Idul Adha merupakan peringatan mengenai perintah kurban yang diperintahkan Allah kepada nabi Ibrahim untuk menyembelih putranya, Ismail. Karena keikhlasan beliau menjalankan perintah Allah, sebelum disembelih Allah mengganti nabi Ismail dengan domba.

Adapun hewan kurban yang boleh disembelih seperti, kambing, domba, sapi, kerbau dan unta. Namun, ada beberapa hal yang harus diketahui jika anda akan memotong hewan kurban, karena harus memperhatikan tata cara yang sesuai dengan syariat islam. Dilansir dari laman yatimmandiri.org ada tata cara menyembelih hewan kurban sesuai syariat islam adalah sebagai berikut.

Baca Juga: 3 Contoh Teks Materi Khutbah Jumat dan Dalil Al-Quran Tema Haji, Hari Raya Idul Adha,Hewan Kurban 9 Juni 2023

1. Menyembelih hewan kurban saat hari tasyrik

Menyembelih hewan kurban yang sesuai dengan syariat islam dilakukan pada tanggal 10-13 dzulhijjah. Waktu penyembelihan bisa dilakukan setelah sholat eid dan paling akhir sebelum terbenam matahari tanggal 13 dzulhijjah atau hari tasyrik berakhir. Apabila hewan ternak tersebut disembelih diluar waktu tersebut maka tidak terhitung sebagai ibadah kurban.

2. Menghadap arah kiblat

Hewan kurban yang akan disembelih dibaringkan terlebih dulu dengan posisi lambung hewan sebelah kiri berada di bagian atas, kemudian kepalanya dihadapkan kiblat. Bagi orang yang bertugas menyembelih juga harus menghadap kiblat.

Baca Juga: Macam-macam Hewan Kurban Hari Raya Idul Adha, Pertimbangkan Aspek Ini

3. Gunakan pisau yang tajam

Sebelum digunakan pisau boleh diasah lagi untuk memastikan ketajamannya, akan tetapi tidak boleh dilakukan dihadapan hewan yang akan disembelih. Hal ini untuk menghindari rasa takut dari hewan ketika melihat benda tajam dihadapannya dan membuatnya tahu ia akan disembelih.

4. Awali dengan membaca basmallah

Islam memiliki aturan khusus saat menyembelih hewan salah satunya diawali proses penyembelihan dengan membaca basmallah, baik saat kurban atau menyembelih hewan dihari biasa. Hewan halal yang saat proses penyembelihannya tidak sesuai syariat islam , maka hewan yang tadinya halal bisa berubah dagingnya menjadi haram.

Baca Juga: Tips Sehat Cara Mengkonsumsi Daging Kurban: Hindari Area yang Memiliki Lemak hingga Masak dengan Matang

5. Membaca sholawat nabi

Orang yang menyembelih hewan kurban perlu membaca sholawat sebanyak tiga kali dengan posisi menghadap kiblat sesuai rukun menyembelih hewan kurban.

6. Sembelih hewan

Ada tiga saluran yang harus terputus dan masing-masing saluran harus terputus dalam sekali sayatan pisau, saluran ini meliputi saluran makan, saluran pernafasan dan dua pembuluh darah yang terdiri dari vena jugularis dan arteri karotis.

7. Robohkan hewan

Meskipun sebelum disembelih hewan sudah direbahkan, namun bisa saja berpindah posisi setelah penyembelihan karena merasa sakit. Jika terjadi hal demikian maka petugas bisa merobohkan kembali hewan dengan lembut.

Baca Juga: Resep Gulai Kambing Spesial Jawa Timur, Sajian Sedap Olahan Daging Kurban Tanpa Santan Tidak Bau Prengus

8. Mengumandangkan takbir

Membaca takbir sebanyak tiga kali juga perlu dikumandangkan saat proses penyembelihan selesai. Bacaan ini bisa dibaca orang yang menyembelih atau bersama-sama orang lain.

9. Baca doa kurban

Jika orang yang menyembelih hewan kurban adalah pemilik hewan tersebut, maka setelah membaca takbir dilanjutkan dengan bacaan “Hadza minka wa laka”. Namun jika penyembelih bukan shohibul kurban, maka bacaannya adalah “Hadza minka wa laka ‘anniatau ‘an fulan (kata fulan disini bisa diganti dengan nama shohibul kurban). Selanjutnya, penyembelih bisa melanjutkan dengan doa agar ibadah kurban tersebut diterima oleh Allah SAW. Bacaannya adalah “Allahumma taqabbal minni atau min fulan” (kata fulan diganti dengan nama shohibul qurban).

10. Hewan kurban jangan langsung diproses

Tunggu beberapa saat sampai hewan tersebut sudah mati sepenuhnya, hal ini dilakukan agar tidak menyiksa hewan.

Baca Juga: Persiapan Idul Adha, Ini Beberapa Tips Memilih Hewan Kurban yang Harus Kamu Tahu

11. Gantung hewan

Jika hewan sudah mati sepenuhnya, langkah selanjutnya bisa menggantung hewan menggunakan tali pada tiang panjang dengan posisi hewan terbalik.

12. Bersihkan

Bersihkan bagian organ dalam seperti ginjal, hati, lambung, limpa, paru, esofagus, dan lainnya menggunakan air yang mengalir untuk memastikan tidak ada kotoran yang menempel.

13. Potong dan bagikan

Potong daging kurban yang sudah dibersihkan lalu masukkan ke kantong plastik dan siap untuk dibagikan kepada yang berhak menerima.

***

Editor: Arini Kumalasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah