Wacana Gedung DPR RI Disulap Jadi RS Darurat Covid-19? Mardani Ali: Luas dan Strategis

- 14 Juli 2021, 16:20 WIB
Gedung DPR/MPR RI.
Gedung DPR/MPR RI. /Antara Foto/Fauzan/foc/pri./

MEDIA BLITAR – Kasus covid-19 memang belum lepas dari berbagai negara di belahan dunia. Jutaan orang sudah tewas lantaran terinfeksi virus ini.

Salah satu negara yang juga sangat terdampak adalah Indonesia. Sejak masuk di awal tahun 2020 lalu, kasus covid-19 belum menunjukkan tanda-tanda akan menurun.

Meski begitu, pemerintah terus mengerahkan upaya dengan menekan laju perkembangan covid-19. Penerapan protokol kesehatan hingga vaksinasi menjadi bukti upaya pemerintah.

Baca Juga: Bertandang ke Gedung DPR RI, Boy William Kepo Insiden Mic Mati Hingga Lamanya Puan Maharani Pacaran

Selain itu, sejak tanggal 3 Juli 2021 lalu, Presiden Jokowi resmi memberlakukan PPKM Darurat di Jawa-Bali yang dijadwalkan akan berakhir pada 20 Juli 2021 mendatang.

Meski begitu, masih saja banyak yang terpapar covid-19 dan harus diisolasi. Berdasarkan data dari Pikiran Rakyat, kasus covid-19 di Indonesia per Selasa, 13 Juli 2021 kemarin, bertambah 47.899. Sehingga total terkonfirmasi covid-19 menembus angka 2.612.529.

Seiring dengan pertambahan kasus covid-19, beberapa wilayah di Indonesia dikabarkan semakin kehabisan tempat untuk mengisolasi pasien covid-19, termasuk di Jakarta yang juga sebagai penyumbang angka covid-19 di Indonesia.

Baca Juga: Vincent Hulu, Gaji DPR Setara Gaji Tukang Sapu Kapal Pesiar, Netizen: Kalo Udah Korup Nahkoda Lewat

Beredar wacana pula bahwa Gedung DPR RI akan disulap menjadi rumah sakit dadakan (RS darurat) untuk menampung kelebihan pasien covid-19. Hal itu rupanya juga didukung oleh anggota DPR RI fraksi Partai PKS, Mardani Ali.

Menurutnya, ia tak masalah jika Gedung DPR RI disulap menjadi rumah sakit. Namun, Mardani Ali menilai bahwa ada beberapa hal yang harus dipenuhi oleh pemerintah.

Hal itu ia sampaikan melalui keterangan tertulisnya di akun Twitter miliknya, @MardaniAliSera, Selasa, 13 Juli 2021 kemarin.

Baca Juga: Pihak Arab Saudi Kirim Surat Resmi Kepada Ketua DPR RI, Hingga Kuota Haji Tahun Ini Dibatalkan untuk Indonesia

“Kami setuju Gedung @DPR_RI disulap jd RS darurat. Tinggal fasilitas & skemanya spt apa. Ini jg sbg cerminan anggota dewan peduli dgn rakyat. Harus terlaksana,” kata Mardani Ali.

Selain itu, kata pria yang duduk menjadi anggota DPR itu, Gedung DPR memiliki banyak ruangan dan gedung yang bisa dimanfaatkan untuk menampung pasien.

“Setuju, semua sumber daya memiliki tempat strategis, luas, dan mudah dijangkau,” tuturnya.

“Dgn kapasitas cm 20% yg hadir fisik & 80% virtual msh byk gedung bs dijadikan tmpt rapat,” tambah dia.

Baca Juga: Prediksi Ledakan Covid-19 Klaster Idul Adha, Denny Darko: Anda Tahu yang Saya Maksud

Meski sudah setuju dengan wacana itu, rupanya ada beberapa warganet yang mengaku kurang setuju dengan pernyataan Mardani Ali tersebut.

Salah satu warganet yang mengomentari unggahan Mardani Ali itu menilai bahwa masih ada banyak gedung yang lebih siap ketimbang Gedung DPR RI.

“Pak Mardani, mohon maaf saya tdk setuju dgn usulan tersebut. Masih banyak gedung yg sudah lebih siyap dan mudah utk di ubah menjadi RS darurat spt hotel2 milik BUMN misalnya,” tulis @metimecoffe.

“Kalau hal demikian terwujud tentu semakin melegitimasi bahwa gedung parlemen tdk efektiv di pergunakan dengan begitu apakah tdk mengkawatirkan apabila ada gejolak pembubaran?” tulis @leonardbangkit.***

Editor: Annisa Aprilya Putri

Sumber: Twitter @MardaniAliSera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah