MEDIA BLITAR - Kenaikkan harga minyak goreng diiringi dengan keluh kesah para penjual gorengan yang bahan utamanya dalam mengais rezeki adalah dengan menggunakan minyak goreng.
Terkait naiknya harga minyak goreng, beberapa orang menyarankan untuk membuat makanan dengan cara direbus atau dikukus yang tentunya memang lebih sehat.
Namun, bagaimana dengan nasib para penjual gorengan yang mendapatkan rezeki dari hasil menjual gorengan tersebut?
Baca Juga: Nonton A Business Proposal Episode 7, Jangan Lewatkan Jam dan Jadwal Tayang Episode 8 - 12!
Nur, salah satu penjual gorengan di wilayah Kota Blitar menyampaikan keresahannya menghadapi naiknya harga minyak goreng.
“Sekarang harga minyak goreng naik mencapai Rp24.000 sampai Rp25.000, kita penjual gorengan juga bingung muternya gimana,” ucap Nur kepada Tim Media Blitar pada 22 Maret 2022.
Ia juga mengaku akan menaikkan harga dari gorengannya, namun saat ini masih diberi harga tetap dengan porsi yang dikurangi.
“Rencananya mau dinaikkan harganya, tapi sekarang masih tetap Rp1.000 tapi porsinya dikurangi,” kata Nur menambahkan.