Pencairan BLT Karyawan Tahap 2 Dipercepat, Yuk Simak Dulu Cara Cek Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan

- 2 September 2020, 19:53 WIB
Ilustrasi BLT Rp600 ribu untuk pekerja dengan upah di bawah Rp5 juta per bulan.
Ilustrasi BLT Rp600 ribu untuk pekerja dengan upah di bawah Rp5 juta per bulan. /Pixabay

MEDIA BLITAR – Minggu ini diperkirakan ada 3 juta rekening akan menerima transfer dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah untuk karyawan swasta.

Saat ini, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah meminta pencairan BLT atau yang disebut program Bantuan Subsidi Upah (BSU) Rp 600.000 untuk karyawan tahap kedua dipercepat.

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) terus berupaya mempercepat penyaluran bantuan subsidi upah tahap kedua bagi pekerja yang memiliki gaji di bawah Rp 5 juta.

Baca Juga: Cek Saldo Sekarang! Dana BLT Rp 600 Ribu Sudah Cair, Akhirnya Sudah Masuk Ke Rekening BCA

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah mengatakan, dalam waktu dekat, pihaknya akan menerima tiga juta data pekerja calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU).

Ia memastikan bahwa pekan ini dipastikan 3 juta karyawan akan dapat transferan dari Pemerintah sebesar Rp 1,2 juta.

Selanjutnya, Ida juga menjelaskan, total anggaran program bantuan subsidi upah itu sebesar Rp 37,7 triliun. Target penerimanya sebanyak 15,7 juta pekerja di Tanah Air. Para pekerja yang ditargetkan mendapatkan bantuan subsidi upah itu adalah yang berstatus karyawan.

Baca Juga: Nekat! 4 Tempat Karaoke di Tulungagung Buka Ditengah Pandemi Covid-19, Dengan Menipu Petugas

Akan tetapi bantuan ini lebih spesifik, yakni diberikan kepada karyawan yang memiliki penghasilan perbulannya berkurang atau bahkan tidak mendapatkan gaji sama sekali akibat covid-19. Saat ini data yang sudah terkumpul adalah 13,8 juta pekerja dan sudah masuk ke proses validasi BPJS Ketenagakerjaan.

Menaker menambahkan, pekerja penerima Bantuan Subsidi Upah tidak harus mempunyai rekening di bank-bank milik pemerintah, tetapi rekening yang masih aktif di bank mana pun.

Halaman:

Editor: Ninditoo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah