Baca Juga: Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19, Atta Halilintar Buka Suara Terkait Tudingan Pamer Kemewahan
Adapun perkembangan yang ditunjukkan dalam leading indicator Maret 2021 di antaranya adalah indeks penjualan ritel yang mengalami peningkatan, capaian penjualan unit mobil juga menunjukkan pertumbuhan sebesar 10%, konsumsi pemakaian listrik juga tumbuh sebesar 3,3%.
Selain itu, laporan dari google mobility juga menunjukkan peningkatan sebesar 5% dibandingkan dengan Februari lalu.
Investasi juga diperkirakan akan menunjukkan perbaikan, dengan adanya indikator konsumsi semen yang menunjukkan pertumbuhan sebesar 11,4%, dan indikator impor barang modal yang juga menunjukkan peningkatan.
Pada Maret 2021 lalu, kinerja ekspor mengalami peningkatan yang signifikan, yaitu sebesar 30,2%, sementara untuk kinerja impor juga menunjukkan tren yang positif dengan tercatat peningkatan sebesar 26,40%.
Menkeu Sri Mulyani menjelaskan bahwa, dari indikator yang ada tersebut menunjukkan bahwa momentum pemulihan ekonomi dari pengaruh tahun lalu sudah menunjukkan hasil yang cukup meyakinkan.
“Ini menggambarkan bahwa momentum kita pulih dari base effect tahun lalu menunjukkan suatu peran yang sangat meyakinkan,” ucap Menkeu.***