Dinilai Nyaman dan Murah, GeNose Sudah Tersedia di Bandara Ngurah Rai, Berikut Tarif dan Lokasi Layanannya

- 10 April 2021, 20:15 WIB
Alat Tes GeNose
Alat Tes GeNose /Dok. Swayasprakarsa.

MEDIA BLITAR – Dilansir dari laman dephub, alat deteksi Covid-19 buatan dalam negeri yang diberi nama GeNose mulai digunakan di Bandara Ngurah Rai Bali pada Sabtu, 10 April 2021.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau langsung proses layanan pengecekan menggunakan Genose di Bandara Ngurah Rai, Bali.

Bandara Ngurah Rai mulai menggunakan GeNose sebagai salah satu alat penyaringan atau skrining selain PCR dan Rapid Antigen mulai 9 April 2021 kemarin.

Baca Juga: Heboh! Beredar Video Awan Pelangi Diduga Fenomena ‘Cloud Iridescence’ Pasca Gempa Malang di Blitar

Menurut Menhub Budi, Bandara Ngurah Rai di Bali ini adalah Bandara ke-5 yang menggunakan GeNose sebagai salah satu alternatif alat skrining.

Sebelumnya sudah ada Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Bandara Husein Sastranegara Bandung, Bandara Internasional Yogyakarta, Bandara Juanda Surabaya yang mulai menerapkan pada 1 April yang lalu.

Menhub menyampaikan bahwa layanan GeNose tersebut telah teruji. Pada sektor kereta api sudah diterapkan kepada lebih dari 500 ribu penumpang, dan dalam prosesnya penumpang merasa lebih nyaman dengan adanya GeNose karena tidak sakit, akurasi yang cukup tinggi, dan yang terpenting adalah lebih terjangkau.

Baca Juga: Gempa Terkini, Getaran 6,7 SR Selatan Malang Pernah Catat Sejarah Rentetan Gempa di Pulau Jawa Bagian Selatan

GeNose mulai banyak diterapkan pada simpul-simpul transportasi sebagai salah satu alternatif dari kewajiban calon penumpang untuk menjalani tes deteksi Covid-19.

Layanan pemeriksaan dengan menggunakan GeNose ini penumpang akan dikenakan biaya sebesar Rp40 ribu di Bandara Ngurah Rai, Bali.

Halaman:

Editor: Farra Fadila

Sumber: Dephub


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x