Fakta Terbaru Tentang Covid-19 1 Tahun di Indonesia, Apakah Pandemi Akan Segera Berakhir?

- 24 Maret 2021, 19:54 WIB
Fakta Terbaru Tentang Covid-19 1 Tahun di Indonesia, Apakah Pandemi Akan Segera Berakhir?
Fakta Terbaru Tentang Covid-19 1 Tahun di Indonesia, Apakah Pandemi Akan Segera Berakhir? /Antara/M. Risyal Hidayat/

 

MEDIA BLITAR – Masa pandemi Covid-19 masih ada di Indonesia berbeda lagi dengan kota Wuhan yang memunculkan virus korona akan tetapi di kota Wuhan sendiri sudah steril dari virus korona, tetapi bagaimana dengan di Indonesia dengan penduduk yang serba-serbi bermata pencaharian masih ada virus korona sampai sekarang.

Presiden Jokowi mengumumkan bahwa tanggal 2 Maret 1 tahun yang lalu kasus Covid-19 ada di Indonesia, bahwa pasien yang pertama kali terkena Covid-19 yaitu 2 warga positif yang sempat diketahui setelah bercakap dengan warga negara Jepang yang dinyatakan positif Covid-19, sementara itu sejak ada konfirmasi tersebut dari kota Wuhan di Indonesia sendiri angka positif terus pesat menambah angka pasien sampai saat ini sudah lebih dari 340.000 kasus positif yang tercatat di DKI Jakarta.

Baca Juga: Semangat Membangun, Presiden Jokowi: Infrastruktur Yang Memadai Akan Membangun dan Meningkatkan Daya Saing

Sekedar informasikan 12 bulan korona berada di Indonesia awal-awal pemerintah memberitahukan lockdown masyarakat menimbulkan dampak besar pada berbagai aspek kehidupan, seperti krisis dalam membuat kegiatan, beribadah dirumah, sekolah dari rumah, kerja dari rumah serta mobilitas keluar masuk dibatasin dan masyarakat disuruh mematuhi protokol kesehatan, sebelumnya pernah terjadi panic buying semua masyarakat mengincar barang-barang pokok pada umumnya serta mengincar hand sanitizer dan masker.

Baca Juga: Baru Mulai Bermain Peran, Akting Raffi Ahmad KW ‘Dimas Ahmad’ dan Anneth Diacungi Jempol

Sejumlah kebijakan yang diambil oleh pemerintah untuk mengatasi masa pandemi ini memberikan sebuah bantuan bansos sebagai masyarakat yang terdampak selama masa pandemi ini, melarang mudik pada bulan ramadhan tahun lalu hingga penutupan bandara internasional agar mencegah penularan Covid-19.

Berbagai prediksi Pemerintah pada tahun 2020 pandemi Covid-19 akan segera berakhir pada bulan Juli, Agustus dan September 2020, akan tetapi 6 bulan pertama memiliki angka kenaikan positif yang sangat tinggi sehingga masa pandemi sampai sekarang di Indonesia masih belum selesai, tetapi di kota Wuhan sendiri tempat penyebaran virus korona sudah tidak ada yang terinfeksi dengan kasus ini melainkan dengan Di Indonesia kasus Covid-19 terus menambah setiap harinya.

Baca Juga: Menyesal Setelah Mengaku Pemeran Kasus Video Mesum Dengan Nobu? Berikut Tanggapan Gisel

Virus Covid-19 ini menyerang sistem kekebalan tubuh yang membuat seseorang yang terkena akan mengalami gejala flu, pusing maupun tubuh lemas, virus korona ini hidup di masyarakat yang terkena positif hingga 8-10 hari setelah gejala Covid-19, beberapa bulan yang lalu masyarakat dikabarkan akan menerima vaksin dari dari beberapa negara, Indonesia sendiri sudah menyiapakan stock vaksinasi, akan tetapi uji coba vaksin memiliki gejala yang dilakukan untuk memastikan khasiat dan efek khusus bagi penerimanya, agar vaksin bisa diakses seluruh masyarakat akan tetapi vaksin diakses tidak mudah, maka dari itu masyarakat untuk kerja keras dan kerja sama agar masyarakat untuk bersama-sama menghadapai pandemi Covid-19 agar benar-benar tidak ada di Indonesia.

Baca Juga: Boy William Beri 4 Nama Penyanyi Wanita, Ini yang Disebut Ivan Gunawan Pertama Tanpa Pikir Panjang

Virus Covid-19 tahun ini sudah 1 tahun,  berbagai cara untuk memutus berbagai penanganan cara agar memutus rantai penularan virus Covid-19, di Indonesia sendiri memiliki target 17 agustus akan segera bebas dari virus Covid-19 agar hidup kembali normal, akhirnya sejumlah tenaga medis dan pasien Covid-19 sebanyak 1500 bermain angklung  di lokasi RSDC Kemayoran tanggal 2 Maret untuk memperingati 1 tahun Covid-19.***

Editor: Annisa Aprilya Putri

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah