Network
MEDIA BLITAR – Wisma Atlet dibangun untuk tempat menginap para tamu olahraga pada perhelatan Asian Games 2018, Pada awalnya memang itu fungsinya. Namun pada tanggal 23 Maret 2020, Presiden Joko Widodo meresmikan Wisma Atlet Kemayoran menjadi RSDC.
Sudah tepat satu tahun Pengalih fungsian wisma atlet sebagai tempat perawatan dan isolasi bagi warga yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia.
Dilansir dari laman kominfo, Doni mengapresiasi atas partisipasi dan dukungan dalam penanganan Covid-19 dengan penyerahan piagam penghargaan secara simbolis kepada salah satu tenaga kesehatan.
“Memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada dokter, perawat, tenaga medis, dari seluruh penjuru tanah air atas perjuangan yang luar biasa,” kata Kepala Badan Nasional Penanganan Bencana Doni Monardo saat menghadiri peringatan satu tahun Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet pada 23 Maret 2021.
Sebagai Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni juga berpesan untuk selalu bersemangat dan pantang menyerah melawan pandemi. “Semangat tidak pernah menyerah untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada para masyarakat, harus ada di hati dan dada kita setiap warga bangsa Indonesia.”
Turut hadir dalam acara itu Menteri Sosial Tri Rismaharini dan Koordinator RSDC Wisma Atlet Kemayoran Mayjen TNI Dr. dr. Tugas Ratmono.
Penerapan 3T (Testing, Tracing, Treatment), 3 M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga jarak), dan pelaksanaan program vaksinasi harus dijalankan secara disiplin dan konsisten untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Selain dengan protokol kesehatan, pemerintah juga menyarankan program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro untuk mencegah penularan di lingkungan kecil.
Seperti pada 22 Maret 2021, Presiden Jokowi melihat langsung proses vaksinasi masal di Kabupaten Sidoarjo dan Jombang.
