MEDIA BLITAR - Insiden penganiayaan oknum anggota DPRD Palembang terhadap salah seorang wanita di SPBU semakin memanas.
Setelah viral di media sosial anggota DPRD Palembang yang diketahu bernama Syukri Zen tersebut sampaikan permohonan maaf.
Diketahui sebelumnya pengacara kondang tanah air Hotman Paris juga menyoroti kasus penganiayaan oleh anggota DPRD tersebut, bahkan banyak netizen yang mendukung Hotman Paris membawa kasus tersebut ke jalur hukum.
Baca Juga: Siapa Anak Ferdy Sambo? Simak Biodata Lengkap Trisha Eungelica Ardyadana
"Ribuan warga Palembang ngadu ke hotman! Apa benar oknum DPRD Palembang mukulin gadis muda hanya karena gadis itu tdk mau di potong antri di pom bensin! Lawann!" ucap Hotman Paris.
Tidak hanya itu, Hotman Paris bahkan menawrkan jasa pengacara untuk mengawal kasus tersebut secara gratis.
"Hotman siap bantuan hukum gratis dan berangkat ke Palembang! Negara ini milik rakyat! Negara hukum! Hotman bantu secara hukum dan gratis," tutur Hotman Paris.
Baca Juga: Dinilai Tak Serius Minta Maaf, Hotman Paris Tuntut Oknum Anggota DPRD Aniaya Petugas SPBU Dipecat
Lebih lanjut, setelah viral di media sosial anggota DPRD tersebut sampaikan permohonan maaf secara terbuka, namun sayang permohonan maaf tersebut dinilai tidak tulus.
"Cieeee...minta maaf," kata Hotman Paris.
"Oknum anggota DPRD palembang ini buat video minta maaf, tapi lihat cara dia minta maaf? Apakah cara minta maaf itu tulus?" ujar Hotman Paris.
Mengetahui identitas oknum DPRD tersebut adalah anggota dari Partai Gerindra, Hotman Paris juga mengancam akan mengundurkan diri sebagai pengacara Prabowo Ketua DPP Gerindra.
Baca Juga: Alasan Rumah Yusuf Mansur Didatangi Beberapa Orang, Mereka Ngaku Sebagai Korban
Hotman mengaku menjadi pengacara dari keluarga jnd(purn) prabowo selama puluhan tahun dan tahu benar bahwa keluarga Prabowo dan keluarga Hashim Ketua Umum Gerindra adalah keluarga baik2 dan pemimpin yang baik.
"Hotman sudah menjadi pengacara dari keluarga jnd(purn) prabowo selama puluhan tahun dan tahu benar bahwa keluarga Prabowo dan keluarga Hashim adalah keluarga baik2 dan pemimpin yang baik," tutur dia.
"Hotman memohon kepada bapak Prabowo dan bapak Hashim agar segera oknum DPRD tersebut dipanggil secara partai dan dipecat," ucap Hotman Paris melalui sosial media miliknya Rabu 24 Agustus 2022.
Hotman Paris Bahkan mengancam akan menundurkan diri sebagai engacara Prabowo apabila anggota DPRD tersebut tidak dipecat.
"Kalau kali ini yang bersangkutan tidak dipecat, mohon maaf saya akan mengundurkan diri sebagai pengacara bapak," lanjut Hotman Paris.
Kasus ini bermula ketika video yang memperlihatkan salah seorang oknum diduga anggota DPRD Palembang aniaya petusa SPBU viral di media sosial.
Baca Juga: Head to Head Persija Jakarta vs Persita Tangerang, BRI Liga 1: Rekor Pertemuan Kedua Tim
Dalam video tersebut diduga onkum DPRD palembang bernama Syukri Zen menganiaya petugas SPBU perempuan karena korban enggan diselak saat antre isi bahan bakar di SPBU.
Sontak saja video penganiayaan tersebut menyulut kemarahan netizen tanah air, bahkan tidak sedikit netizen yang menandai video tersebut dengan akun sosial media Hotman Paris.
Disclaimer: Artikel ini telah tayang sebelumnya di SeputarTangsel.pikiran-rakyat.com berjudul "Anggota DPRD Palembang dari Gerindra Aniaya Wanita di SPBU Minta Maaf, Hotman Paris: Akan Laporkan ke Prabowo
***