Bukan hanya itu, dikutip MEDIA BLITAR dari armenpress.am, Kamis 12 November 2020 pasukan pemberontak yang didukung Armenia yakni Artsakh kemudian merilis jumlah korban tewas akibat perang ini.
Baca Juga: Sinopsis Film 47 Meters Down: Kisah Liburan yang Berujung Aksi Bertahan Hidup di Kedalaman Laut
Artsakh mengumumkan sebanyak 1.302 prajuritnya tewas sejak perang dimulai pada 27 September 2020 lalu.
Selama sebulan militer Azerbaijan berhasil membabat 1.302 nyawa tanpa ampun, tetapi jumlah tersebut belum dihitung dari korban tewas dari militer Armenia yang masih dirahasiakan datanya.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengirim 2 ribu pasukan VDV Rusia ke Nagorno-Karabakh untuk menjamin perdamaian, agar perjanjian gencatan senjata tidak terjadi perang kembali.
"Empat pesawat Il-76 pertama, yang mengerahkan kembali pasukan penjaga perdamaian Rusia ke daerah tugas di zona konflik Nagorno-Karabakh, telah lepas landas dari lapangan udara Ulyanovsk-Vostochny," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Federasi Rusia.***