Promo Makanan Ojek Online Bukanlah Menjadi Solusi, Begini Cara Hemat Untuk Biaya Makan

- 4 Oktober 2020, 22:15 WIB
Ilustrasi bahan makanan bergizi.*
Ilustrasi bahan makanan bergizi.* /Pixabay./

MEDIA BLITAR – Promo makanan di ojek online memang dinilai menguntungkan bagi konsumen mengingat konsumen dapat membeli makanan dengan harga di bawah harga standar.

Promo yang ditawarkan pun beragam mulai dari promo antar gratis hingga potongan setengah harga. Namun, itu bukanlah solusi untuk menghemat pengeluaran untuk makanan sehari-hari.

Jika dibandingkan, uang Rp15 ribu untuk satu porsi ayam goreng dan nasi dengan Rp 30 ribu untuk satu kilogram ayam akan berbeda perhitungannya. Satu kilogram ayam, Anda bisa makan lebih dari tiga kali dalam sehari bahkan untuk dua hari.

Baca Juga: Untuk Bertahan di Tengah Pandemi Covid-19, Yuk Konsumsi Beragam Buah Berikut Ini

Ada cara lain dalam mengatur uang untuk makanan sehari-hari agar lebih hemat.

1. Makan hidangan yang sama untuk sarapan pagi
Sarapan dengan roti isi telur dadar tiap pagi lebih sehat daripada bubur ayam, ketoprak, atau lontong sayur yang banyak penyedap rasa. Selain itu harga satu roti dan satu telur lebih murah disbanding satu porsi bubur ayam.

2. Sedia bumbu masakan di rumah
Perlu untuk membeli bumbu masakan kemasan atau takaran yang lebih besar. Garam, gula, lada, ketumbar hingga bawang putih baiknya dibeli dalam kemasan yang besar agar harga beli murah dan tidak repot.

Baca Juga: Untuk Bertahan di Tengah Pandemi Covid-19, Yuk Konsumsi Beragam Buah Berikut Ini

3. Buat camilan sendiri
Beli jajanan setiap hari tentu akan membuat Anda lebih boros. Anda akan mengeluarkan uang lebih disamping uang untuk makanan pokok. Belum lagi resiko camilan yang Anda beli belum tentu makanan yang sehat.

Oleh karena itu tidak ada salahnya untuk membuat camilan dari bahan-bahan yang ada di rumah.

4. Cek barang yang akan dibeli saat belanja
Sebelum belanja sebaiknya periksa isi lemari makanan atau kulkas kemudian daftar barang yang akan dibeli. Jangan sampai membeli bahan makanan secara berlebihan.

Baca Juga: Kunjungan ke Blitar, Khofifah Ajak Dukung Ekonomi Kreatif Hingga Jaga Persatuan dan Kesatuan

Cek tanggal kedaluwarsanya, jika hampir mendekati tanggal kedaluwarsa segera olah bahan
makanan tersebut.

5. Beli bahan makanan yang awet
Bahan makanan yang tahan lama tentu akan menghemat pengeluaran karena tidak perlu belanja setiap hari. Sayuran seperti wortel, kentang, kubis, buncis, atau kacang panjang bisa disimpan dua hingga lima hari walaupun tidak disimpan di dalam lemari pendingin.

6. Bekebun sendiri
Wabah Covid-19 memunculkan kebiasaan baru, yaitu berkebun di rumah. Menanam sayuran kini jauh lebih mudah dengan adanya sistem hidroponik yang tidak membutuhkan tanah.

Baca Juga: Azerbaijan Kembali Lancarkan Serangan, Tembaki Sipil Armenia dengan Roket

Anda dapat menanam sayur atau buah di rumah untuk nantinya dipanen di kemudian hari sehingga Anda tidak perlu membeli bahan makanan lagi.

Kebutuhan pangan memang menjadi kebutuhan pokok yang harus dipenuhi setiap hari. Asalkan konsisten dalam melakukannya Anda akan dapat menghemat pengeluaran untuk makanan sehari-hari.

Pengendalian diri untuk tidak membeli semua makanan yang tidak sesuai kebutuhan sangat penting dilakukan ketika mengatur uang. Selamat mencoba. ***

Editor: Ninditoo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah