Pakar Menyebut Cepatnya Penularan Omicron Diiringi Cepatnya Penurunan Kasus COVID-19

- 28 Februari 2022, 14:29 WIB
Pakar Menyebut Cepatnya Penularan Omicron Diiringi Cepatnya Penurunan Kasus COVID-19
Pakar Menyebut Cepatnya Penularan Omicron Diiringi Cepatnya Penurunan Kasus COVID-19 //Pexels/Anna Shvets/

Baca Juga: 4 Gejala Virus Omicron yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Mudah Lelah

“Apabila timbul gejala, maka saat itu juga kita harus periksa (testing) PCR/Antigen. Saat hasilnya negatif, maka jangan langsung senang dahulu, tunggu dua hari lagi untuk memastikan kembali melalui tes PCR/Antigen apakah benar-benar negatif atau tidak.

Apabila kontak erat, maka dilakukan tes PCR/Antigen pada awalnya (entry test). Baik hasilnya positif maupun negatif, kontak erat harus melakukan karantina 5 hari. Nanti di hari kelima kita ulang kembali tes kedua (exit test). Apabila hasil exit test negatif, maka karantina dianggap selesai,” jelas dr. Tonang.

“Tapi secara keseluruhan kita berharap periode ini segera mencapai puncak dan segera turun agar bulan Ramadan tahun ini kita tidak terjebak lagi dengan polemik shalat tarawih maupun lebaran yang dua tahun ini jadi terganjal akibat COVID-19,” kata dr. Tonang.***

Halaman:

Editor: Annisa Aprilya Putri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x