MEDIA BLITAR – Pernahkah kamu memiliki pertanyaan mengapa banyak nyamuk yang mencoba menggigit tubuh mu? Sedangkan temanmu atau orang disekitarmu tidak merasakan apapun?
Jadi, apa sebenarnya yang membuat beberapa orang lebih menarik bagi nyamuk dibanding beberapa orang lainnya?
Ilmu pengetahuan mengungkapkan ada berbagai faktor yang membuat seseorang lebih menarik bagi penghisap darah bersayap ini.
Baca Juga: Tidak Asal Gigit, Ternyata Nyamuk Pilih-pilih Sebelum Hisap Korbannya
Berdasarkan artikel yang dipublikasikan di Get Science, dikutip Jumat, beberapa orang lebih menarik bagi nyamuk karena antara lain berkaitan dengan jumlah karbon dioksida yang dipancarkan dalam panas hingga warna pakaian (warna lebih gelap lebih mengundang nyamuk dibanding warna terang).
Namun, dari banyak variasi dalam preferensi soal ketertarikan nyamuk akhirnya bermuara pada dua faktor, yakni bau badan alami pada seseorang dan genetika.
Nyamuk berpesta menggigit dan menghisap darah kita untuk alasan praktis. Hanya nyamuk betina yang menggigit manusia dan mereka melakukannya untuk mendapatkan protein dari darah kita untuk menghasilkan telur.
Baca Juga: Yuk Simak, Tips Membuat Obat Nyamuk Alami Yang Ampuh dan Aman Untuk Keluarga Dirumah
Untuk membantu menemukan mangsanya, nyamuk betina dilengkapi dengan reseptor bau khusus yang mendeteksi karbon dioksida dan aroma manusia. Dan itu berarti orang yang mengeluarkan lebih banyak karbon dioksida, misal karena kelebihan berat badan atau sedang hamil, cenderung lebih menarik bagi nyamuk.