MEDIA BLITAR – Menurut studi banyak yang menyarankan minum teh untuk mencegah kanker karena minuman yang disukai sebagian besar orang tersebut memiliki kandungan antioksidan di dalamnya.
Namun tidak banyak yang tahu, penyajian teh yang keliru justru dapat menyebabkan bahaya bagi tubuh, yaitu meningkatkan resiko kanker.
Baca Juga: Tak Disangka, Bahaya di Balik Nikmatnya Minum Teh Setelah Makan
Penyajian keliru yang dimaksud adalah menyajikan teh dengan suhu terlalu panas atau tinggi, yaitu dengan kategori suhu 60 derajat Celsius.
Dilansir dari laman Express pada 29 Desember 2021, menurut Farhard Islami dari American Cancer Society, kebiasaan minum teh dalam suhu yang terlalu panas ternyata dapat meningkatkan risiko kanker esofagus.
"Oleh karena itu, disarankan untuk menunggu suhu minuman panas menurun sebelum meminumnya," ujar Farhard Islami.
Hal tersebut dingkapkan Farhard Islami berdasar temuan dalam studi yang dilakukan oleh Islami dan tim yang dimuat pada International Journal of Cancer ini melibatkan lebih dari 50 ribu partisipan.