Inilah sebabnya mengapa kerusakan sel akibat radikal bebas dikaitkan dengan air mani yang buruk dan penurunan tingkat pembuahan dan kehamilan.
Wortel adalah pembangkit tenaga antioksidan dan vitamin serta mineral penting lainnya. Wortel mengandung sekitar 4 mg/100 g vitamin C dan 50 persen beta-karoten, dua antioksidan utama yang berperan penting dalam memastikan kualitas air mani.
Antioksidan membantu mengurangi kerusakan oksidatif, peradangan kronis dan kerusakan DNA, sehingga meningkatkan kualitas dan fungsi air mani.
Baca Juga: UPDATE COVID-19 RABU 27 JANUARI 2021 KOTA BLITAR: Kasus Positif 30 Orang, Sembuh 33 Orang
Wortel juga membantu mencegah ejakulasi dini karena adanya karotenoid dan flavonoid serta membantu memperkuat otot-otot organ pria.
Sebuah studi acak telah menunjukkan bahwa ketika pria subfertil diobati dengan suplementasi antioksidan, angka kelahiran hidup dan kehamilan klinis dapat meningkat. Namun, hanya ada sedikit informasi tentang peningkatan risiko keguguran dan kemungkinan efek samping lainnya.
Studi lain menyebutkan bahwa asam folat, vitamin D, dan asam lemak omega-3 juga bertanggung jawab atas peningkatan kesuburan pria. Wortel juga kaya nutrisi yang dapat meningkatkan kualitas air mani dan sperma.
Baca Juga: Sinopsis Film Point Break, Penyusupan Agen FBI untuk Mengusut Serangkaian Perampokan Canggih
Selain itu, wortel juga merupakan sumber protein yang baik (0,7 persen), serat (2,4 persen), kalsium (34 mg/100 g), fosfor (25 mg/100 g), zat besi (0,4 mg/100 g), kalium (240 mg/100 g), natrium (40 mg/100 g), magnesium (9 mg/100 g), seng (0,2 mg/100 g), tembaga (0,02 mg/100 g), karoten (5,33 mg/100 g), vitamin B1 (0,04 mg/100 g), vitamin B2 (0,02 mg/100 g) dan vitamin B3 (0,2 mg/100 g).
Perlu diketahui bahwa kesuburan pria dipengaruhi oleh berbagai faktor. Wortel dapat membantu meningkatkan kesehatan pria yang berkaitan dengan kesuburan, namun peran independennya dalam melakukannya belum diindikasikan dalam penelitian mana pun.