MEDIA BLITAR - Simak kebiasaan makan yang bisa mempercepat penuaan. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi daging gosong.
Memakan daging tentunya menjadi kesukaan bagi sebagian orang, namun mengonsumsinya dalam jumlah banyak atau berlebih juga tidak baik bagi kesehatan dan dapat mempercepat penuaan dini.
Namun, tak hanya mengonsumsi daging gosong saja, ada beberapa kebiasaan makan yang dapat mempercepat penuaan pada seseorang.
Makanan dan minuman yang dikonsusmsi setiap hari ternyata dapat membuat seseorang mengalami penuaan secara cepat. Hal tersebut bisa menjadi tambah parah apabila terus dikonsumsi secara berlebihan.
Untuk mengtasainya cukup mudah, hanya perlu membatasi asupannya dan mengimbangi dengan melakukan pola makan yang sehat dan juga alami, serta melakukan olahraga.
Makanan adalah sesuatu yang selalu dibutuhkan oleh setiap manusia. Setiap hari, pastinya seseorang akan memasukkan makanan atua minuman ke dalam mulut.
Baca Juga: Sinopsis Stranger Things Season 4 Terungkap Beberapa Karakter Baru
Asupan makanan juga terkait dengan kondisi mikrobiota pada usus yang dapat mengendalikan kondisi tubuh. Mikrobiota yang terjaga dengan menerapkan pola makan sehat dapat membantu memperkuat imunitas dan menjaga sel-sel tubuh agar awet muda.
Berikut beberapa kebiasaan makan yang dapat membuat seseorang cepat tua atau mengalami penuaan dengan cepat seperti dilansir dari YouTube Kunci Sehat.
Makanan Tinggi Garam
Unsur natrium pada garam terdapat pada beberapa makanan kemasan dan olahan. Natrium berikatan dengan air di dalam tubuh, mineral tersebut juga dapat menahan air pada area wajah sehingga dapat membuat pipi tampak membengkak.
Baca Juga: Lirik Chant dari Ultras Tokyo Verdy Buat Sambut Pratama Arhan, Pakai Nada Kokoro no Tomo
Cara mengatasinya adalah dengan menggunakan produk pelembab yang mengandung kafein. Tak hanya itu, hal tersebut juga dapat dihindari dengan mengurangi konsumsi makanan yang tinggi natrium yang dapat menyebabkan wajah menjadi cepat tua.
Hal tersebut dapat dimulai dengan membatasi mengonsumsi makanan kaleng, kacang asin, dan juga junk food.
Kurang Makanan Prebiotik
Menjaga kesehatan usus diungkapkan menjadi salah satu cara terbaik untuk membantu meperlambat proses penuaan. Hal tersebut yang membuat konsumsi makanan yang kaya akan prebiotik setiap hari sangat direkomendasikan oleh para ahli gizi dan ahli kesehatan.
Prebiotik merupakan salah satu bahan bakar yang memiliki manfaat untuk bakteri baik yang ada di dalam usus.
Jadi, saat kita sedang mengonsumsi makanan yang kaya akan prebiotik dengan rutin berarti kita telah meningkatkan kesehatan usus. Hal tersebut sangat penting untuk dilakukan karena usus yang sehat berkaitan erat dengan respon imun yang lebih kuat dan dapat mencegah penuaan.
Makanan yang kaya akan prebiotik cukup mudah sekali untuk didapatkan, seperti oatmeal, kacang-kacangan, bayam, blueberry, apel, bawang putih, dan beberapa bahan makanan lainnya.
Kurang Serat
Salah satu komponen penting dalam asupan makanan adalah serat. Agar tubuh tetap awet muda, sangat penting untuk memperhatikan konsumsi serat pada semua menu makanan yang dikonsumsi.
Serat bisa ditambahkan dengan beberapa makanan seperti oatmeal, kacang-kacangan, apil, pir, kacang almond, biji-bijian, dan lainnya. Asupan serat memiliki peran yang cukup penting, lantaran tidak hanya mampu untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan, namun juga dapat mengendalikan kolesterol berat badan, mencegah diabetes, dan mencegah penyakit jantung.
Penelitian jangka panjang juga menunjukkan bahwa kebiasaan mengonsumsi makanan rendah serat meningkatkan risiko perkembangan penyakit jantung dan diabetes. Kedua hal tersebut adalah kondisi yang dapat menyebabkan terjadi percepatan penuaan.
Konsumsi Makanan Olahan
Mengonsumsi makanan olahan ternyata merupakan salah satu kesalahan yang sering kali dilakukan sehingga dapat mempercepat proses penuaan pada tubuh. Hal tersebut lantaran makanan olahan mengandung karbohidrat olahan yang tinggi, gula tambahan, dan juga lemak yang sangat berbahaya.
Selain itu, ada beberapa komponen yang dapat terbentuk ketika gula berkombinasi dengan lemak. Komponen tersebut diyakini memiliki kekuatan untuk mempercepat dan memicu penuaan dalam tubuh yang diawali dengan gangguan pada usus.
Tak hanya itu, hal tersebut juga dapat berdampak pada keremajaan kulit dan otak.
Baca Juga: Jadwal Debut Solo Pertama Kihyun MONSTA X, Simak Jadwalnya
Daging Gosong
Meskipun memiliki rasa yang enak, memakan daging gosong ternyata dapat menyebabkan cepat tua. Lantaran bagian gosong pada daging mungkin saja mengandung zat yang disebut dengan hidrokarbon pro inflamasi. Zat tersebut dapat membawa masalah bagi kulit karena dapat merusak jaringan kolagen.
Padahal kulit sangan membutuhkan kolagen untuk tetap menjaga struktur, kekencangan, dan juga kelenturan. Apabila kolagen mengalami kerusakkan, kulit tentu saja akan tidak tampak sehat.
Namun, konsumsi makanan ini boleh saja tetap dilakukan asalkan tidak berlebih.
Baca Juga: Syarat Jual Beli Tanah Harus Pakai BPJS: Ini Kata Wakil Ketua Komisi II DPR RI
Gula Berlebihan
Terlalu banyak mengonsumsi gula tambahan juga dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit. Selain itu, mengonsumsi gula tambahan secara berlebih juga dapat menurunkan kesehatan kulit secara tidak terlihat.
Pola makan dengan gula yang tinggi dapat menimbulkan lonjakan gula darah dan memicu resistensi insulin yang berkaitan dengan diabetes, penyakit jantung, dan risiko stroke. Dan proses alam glikasi dapat memecah kolagen pada kulit yang mengakibatkan penampilan terlihat lebih tidak sehat.
Hal tersebut juga diperkuat dengan adanya penelitian yang menemukan bahwa mengonsumsi makanan olahan yang tinggi akan gula dikaitkan dengan pelemahan orang dewasa.
Demikian kebiasaan makan yang dapat membuat seseorang mengalami penuaan dini secara cepat, jadi berhati-hatilah.***