Network
MEDIA BLITAR – Beberapa waktu lalu, Bripda Randy Bagus telah resmi menjadi tersangka terkait dugaan kasus pemerkosaan terhadap pacarnya, Novia Widyasari yang meninggal dunia karena bunuh diri.
Diketahui, Novia nekat mengakhiri hidupnya dengan menenggak racun di sebelah makam ayahnya lantaran depresi.
Sebelum meninggal, rupanya Novia sempat meminta pertanggungjawaban Bripda Randy. Akan tetapi, pria tersebut justru tega memberi kekasihnya pil aborsi hingga menyebabkan Novia keguguran hingga wanita tersebut kritis dan menjalani opname di Rumah Sakit.
Baca Juga: Bukan Anggota DPRD Ini Dia Profesi Niryono Ayah Randy Bagus Hari Sasongko
Bripda Randy ditahan di Polda Jatim sejak tanggal 5 Desember 2021 lalu. Dari hasil penyelidikan, Randy mengakui bahwa dirinya sudah dua kali menghamili Novia dan dua kali pula memaksanya untuk menggugurkan janin.
Selama hamil, Novia mengaku dirinya merasa frustasi karena Bripda Randy tak mau bertanggung jawab, Randy justru dipaksa menggugurkan kandungannya oleh pihak keluarga sang pacar melalui curhatan anonim di aplikasi Quora.
Baca Juga: Sebelum Menjalin Hubungan Dengan Randy, Novia Widyasari Pernah Alami Pelecehan Seksual di Kampus
Bahkan, gadis malang itu sempat dilarikan ke Rumah Sakit Jiwa untuk mendapatkan pengobatan karena ia mengalami depresi mayor.
Setelah ditelusuri, rupanya Bripda Randy Bagus merupakan satuan anggota Polres Pasuruan. Polres Mojokerto dan Polda Jatim pun akhirnya menyatakan Bripda Randy sebagai tersangka dan resmi ditahan dengan hukuman pidana selama lima tahun dalam dugaan kasus upaya pengguguran atau aborsi pada kandungan Novia Widyasari. Bahkan, foto penahanan pria tersebut telah tersebar di berbagai media sosial.
