Peringati Hari Perawat Nasional, Khofifah Minta Pemda Naikkan Honor Perawat di Ponkesdes

17 Maret 2021, 14:15 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa /Humas Provinsi Jawa Timur

MEDIA BLITAR - Hari perawat nasional diperingati tiap 17 Maret. Peringatan tersebut penting melihat peran perawat yang langsung melayani pasien.

Hal ini diamini oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang menyadari pentingnya peran perawat.

Untuk itu, Khofifah meminta pemerintah daerah (Pemda) di Jawa timur untuk menambah honor para perawat.

Terutama perawat yang melayani warga di pondok kesehatan desa (Ponkendes), yakni fasilitas layanan kesehatan di tingkat paling bawah.

Baca Juga: IKATAN CINTA 17 Maret 2021: Romantisnya Aldebaran dan Andin saat Cari Bukti Kasus Roy, Riding Bareng?

Ia menambahkan bahwa selama ini besaran honor untuk perawat di ponkesdes bisa dibilang masih rendah, bahkan di bawah upah minimum kabupaten (UMK).

"Kita membutuhkan dukungan dari para bupati yang di daerahnya memiliki ponkesdes. Pada ponkesdes itu, ada perawat, dengan honor yang hari ini di bawah UMK," kata Khofifah dikutip Media Blitar dari jatim.antaranews.com.

Ia juga menjelaskan bahwa tambahan honor untuk perawat ini penting agar lebih proporsional.

Baca Juga: Mark Sungkar Larang Anaknya untuk Menjenguk karena Utamakan Kesahatan

"Saya minta kepada bupati yang di daerahnya itu ada ponkesdes, dan ada perawat yang ditugaskan, supaya bisa memberikan tambahan honor kepada para perawat, supaya lebih proporsional," imbuhnya.

Tak hanya itu, ia juga menekankan pentingnya peran perawat dalam upaya menanggulangi Pandemi Covid-19.

Apalagi dalam setahun, untuk wilayah Jawa Timur saja terdapat 106 orang perawat yang meninggal dunia karena terpapar Covid-19 saat melayani pasien.

"Kita semua berduka, ada 106 perawat di Jawa Timur yang meninggal karena terpapar COVID-19 pada saat memberikan pelayanan," jelasnya.

Baca Juga: Niat Hati Kerja Profesional, Billy Syahputra Petik Hal Lain, hingga Berimbas ke Asmaranya

Menurut Khofifah, hal itu membuktikan bahwa para perawat saat ini telah berdedikasi dalam memperjuangkan kesehatan masyarakat.

"Ini adalah perjuangan dengan pengorbanan yang luar biasa, yang sudah didedikasikan para perawat di Indonesia, khususnya di Jawa Timur," imbuhnya.

Berkaca dari hal itu, peran perawat tentu sangat dibutuhkan. Apalagi dalam fasilitas kesehatan paling banyak, yakni ponkesdes.

Tak pelak, ponkesdes menjadi alternatif paling bisa diandalkan untuk melakukan pelayanan kesehatan untuk masyarakat pedesaan khususnya.***

Editor: Rezky Putri Harisanti

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler