Meskipun begitu, hingga kini pemerintah masih belum memberikan tanda-tanda sinyal untuk menghentikan pembangunan proyeknya.
Rocky Gerung menilai bahwa orang nomor satu di Indonesia telah mengabaikan janjinya, mengingat pada beberapa tahun yang lalu Jokowi sempat berkampanye soal revolusi mental.
"Janji dia sendiri diabaikan. Karena kalau janji dia dipenuhi, orang tidak akan melihat kehebatannya. Orang mau lihat yang mentereng, karena itu dia Jokowi beli infrastruktur," kata Rocky Gerung dikutip dari YouTube-nya.
"Hal yang paling berbahaya adalah memilih membangun infrasturktur tanpa perencanaan dan kalkulasi output berapa persen dulu baru kita bisa lanjutkan. Ini semuanya dia mau," lanjut Rocky.***