Tidak hanya berdiskusi perihal kunjungan, kedua pemimpin tersebut juga memberikan tugas kepada setiap Menteri Luar Negeri masing-masing untuk persiapan kunjungan. Salah satunya dengan peluncuran mekanisme strategis tingkat tinggi.
Baca Juga: Inul Daratista Curhat Soal Rumah Karaokenya Mati Suri Pada Jokowi, Netizen: Kasian Para Karyawan
Pembahasan lain yakni perencanaan pembentukan kesepakatan perjanjian kemitraan ekonomi yang sifatnya komprehensif di antara Turki dan Indonesia atau lebih dikenal IT-CEPA.
Jokowi menerangkan IT-CEPA dapat memperkokoh kerjasama kedua negara terkait ekonomi.
Orang nomor 1 di Indonesia tersebut juga memberikan perintah agar masing-masing Menteri Perdagangan mendapatkan penugasan untuk segera melakukan percepatan perundingan.
Baca Juga: Jokowi Minta Harga PCR Kembali Diturunkan Lagi dan Berlaku 3x24 jam, Ini Tarif Barunya!
"Tentu akan sangat baik jika IT-CEPA menjadi salah satu deliverable dari kunjungan Bapak Presiden tahun depan," ucapnya.
Dalam agenda pertemuan tersebut diinformasikan Jokowi tidak hanya didampingi oleh Menlu Retno Marsudi. Beberapa menteri lainnya turut hadir yakni, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.***