Anaknya Korban Hampir Bernasib Sama dengan Sang Ayah
Ketua RW 05, Kecamatan Pinang, Ahmad memberikan keterangan bahwa, kejadian nahas tersebut terjadi ketika ketua majelis taklim ini pulang sholat Maghrib bersama anaknya yang baru berusia lima tahun.
Beruntungnya pada saat kejadian sang anak tak berada di samping ayahnya atau ustaz Alex. Anak dari A diketahui sudah masuk ke dalam rumah sebelum kejadian naas tersebut terjadi.
Baca Juga: Polisi Dalami Insiden Penembakan Cengkareng Menewaskan Tiga Orang
Ditembak oleh 2 Orang Berpakaian Ojek Online
Menurut beberapa saksi yang kebetulan berada di lokasi kejadian ketua majelis taklim ini ditembak di Jalan Naen Saba, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang oleh orang yang menggunakan atribut ojek online tersebut.
Menurut beberapa saksi mata 2 orang tersebut sepertinya sudah mengincar ustadz A karena warga melihat dua orang terduga pelaku itu sudah 3 hari duduk di warung tak jauh dari rumah korban
Menurut saksi, motor yang digunakan ada dua terduga pelaku tersebut diparkir 20 meter dari lokasi kejadian.
Korban Tewas Tak Tertolong
Setelah kejadian itu, korban langsung dilarikan RS Mulya, Pinang, Kota Tangerang. Namun sayang nyawanya tak tertolong dan meninggal dunia sekitar pukul 19.17 WIB. Setelah itu, jenazah dilakukan penanganan lebih lanjut ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk dilakukan autopsi.