Imbas Muncul Varian Baru COVID-19 Omicron, Jokowi Minta Seluruh Lapisan Masyarakat Jangan Kendor

29 November 2021, 23:13 WIB
Presiden Joko Widodo / Imbas Muncul Varian Baru COVID-19 Omicron, Jokowi Minta Seluruh Lapisan Masyarakat Jangan Kendor //Antara

MEDIA BLITAR – Imbas munculnya varian baru COVID-19 Omicron, semua negara sedang menjaga benteng-benteng perbatasan mereka tak terkecuali Indonesia. Baru-baru ini Presiden Joko Widodo juga memperingatkan seluruh lapisan masyarakat Indonesia agar selalu waspada dan tak lengah dengan pandemi COVID-19 yang kini masih belum berakhir.

Apalagi, baru-baru ini muncul varian Omicron yang lebih berbahaya dari varian sebelumnya, Jokowi meminta rakyatnya agar jangan sampai kendor dalam mematuhi prokes yang berlaku.

Baca Juga: Jokowi Peringatkan Masyarakat Indonesia Agar Selalu Waspada, Imbas Muncul Varian Baru COVID-19 Omicron

"Kita harus tetap waspada karena pandemi belum berakhir, dan di 2022 pandemi Covid masih menjadi ancaman dunia dan juga ancaman bagi negara kita Indonesia,” terang Presiden Jokowi dalam penyerahan DIPA dan Buku Daftar Alokasi TKDD tahun 2022, Senin 29 November 2021.

“Selain varian lama di beberapa negara telah muncul varian baru, varian Omicron yang harus menambah kewaspadaan kita," sambungnya.

Baca Juga: Jika Suasana Pandemi COVID-19 Masih Menggelora, Polri Tak Beri Izin Rencana Reuni 212: Kiai NU Sentil 212

Kepala Negara menegaskan, antisipasi dan mitigasi perlu disiapkan sedini mungkin. Tujuannya agar tidak mengganggu kesinambungan program reformasi serta pemulihan ekonomi nasional yang sedang dilaksanakan.

Untuk diketahui, pada 25 November, Afrika Selatan mengumumkan adanya varian baru virus Covid-19 yang merebak di salah satu negara bagian mereka.

Menindak hal itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengkonfirmasi nama varian terbaru COVID-19 B.1.1.529 yang muncul di Afrika Selatan sebagai SARS-CoV-2 pada Jumat 26 November 2021. Virus varian baru COVID-19 ini dikabarkan dapat bermutasi lebih cepat dari varian sebelumnya.

Baca Juga: Muncul Varian Baru COVID-19 Omicron, Indonesia Larang Pelancong dari Delapan Negara Afrika

Beberapa negara di belahan dunia pun melaporkan bahwa telah ditemukan kasus perdanya di negara mereka.

WHO juga mengkategorikan virus ini sebagai ‘varian yang harus diwaspadai’, dan menyebutkan bahwa varian itu kemungkinan lebih cepat menular dibanding varian lainnya.

 “Varian ini telah terdeteksi pada tingkat yang lebih cepat dibanding lonjakan infeksi sebelumnya, menunjukkan bahwa varian ini mungkin memiliki keunggulan dalam menyebarkan virus,” kata WHO dilansir dari laman resminya oleh MEDIA BLITAR, Sabtu 27 November 2021.

Baca Juga: Singapura Wajibkan Tes Antigen Bagi Pelancong Malaysia untuk Antisipasi, Buntut Munculnya Varian Baru COVID-19

Varian tersebut dinamakan Omicron, dan varian baru itu mengandung 50 mutasi yang dapat mempengaruhi kecepatan penularan.

Selanjutnya, kemampuan varian omicron mampu menghindari antibodi yang dibentuk oleh vaksin ataupun antibodi yang dihasilkan secara natural akibat infeksi covid-19 varian sebelumnya.***

Editor: Annisa Aprilya Putri

Tags

Terkini

Terpopuler