MEDIA BLITAR – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan peroleh komentar pedas dari Dewi Tanjung. Komentar tersebut dilayangkan kepada Anies melalui akun Twitter Dewi Tanjung di @DTanjung15 pada Rabu 24 Februari 2021.
Sebelum memberi komentar tersebut, Dewi Tanjung mengimbau masyarakat di media sosial untuk berhati-hati terkait cuaca ekstrem.
Dirinya mengatakan untuk waspada terhadap hujan yang sangat tinggi dan kemungkinan banjir.
Baca Juga: BMW Beri Respons Soal Kebijakan Beli Mobil Kredit DP 0 Persen
Baca Juga: Amanda Manopo Dikabarkan Putus! Sang Kakak Ungkap Perlakuan Billy Syahputra yang Bikin Baper
“Teman2 hari ini waspada hujan extreme & banjir,” tulisnya dikutip MediaBlitar dari akun @DTanjung15 pada Kamis 25 Februari 2021.
Selanjutnya, Dewi Tanjung menambahkan dari hasil perkiraan BMKG soal intensitas hujan yang tinggi tersebut. Serta menyebutkan untuk siaga banjir.
“Karna ini hasil Penerawangan BMKG tanggal 24 intensitas hujan sangat tinggi. Siaga banjir,” tambahnya.
Bahkan dirinya dengan tegas memberi komentar yang pedas kepada Anies Baswedan.
Baca Juga: Cara Menjaga Kesehatan Jantung dengan Olahraga Sedang 150 Menit Seminggu
“Kalo ada si Anis datang ke daerah kalian untuk pencitraan Tenggelamin aja,” tulis Dewi Tanjung.
Pada unggahan sebelumnya, Dewi Tanjung juga memperingatkan supaya Anies tidak hanya melempar kesalahan ke orang lain. Selain itu dirinya juga mengingatkan agar peduli dengan situasi DKI Jakarta.
“... Jangan Hanya Melempar kesalahan SM orang lain ... Jangan Masa bodoh & tdk peduli dengan situasi di DKI,” tulisnya.
Baca Juga: Terus Latihan Fisik di TC, Timnas Sea Games Akan Gelar 2 Laga Uji Coba Sebelum Piala Menpora
Tidak hanya sampai di situ, Dewi mengingatkan kembali kalau Anies Baswedan telah disumpah.
“Ingat kau menjadi pemimpin di bawah sumpah atas nama Allah swt,” pungkasnya.
Sebelumnya, wilayah tersebut diguyur hujan deras yang berakibat kepada banjir Jakarta pada Sabtu 20 Februari 2021.
Baca Juga: Tingal 2 Hari! Segara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12, Ini Syarat, Tips, dan Alur Pendaftarannya
Anies mengatakan kalau penyebab banjir di DKI Jakarta karena curah hujan ekstrem yang terjadi pada Sabtu dini harinya.
“Kapasitas sistem drainase Jakarta itu berkisar 50-100 milimeter, bila terjadi hujan di atas 100 milimeter per hari, maka pasti terjadi genangan,” tutur Anies Baswedan dikutip MediaBlitar dari tasikmalaya.pikiran-rakyat pada 25 Februari 2021.***