Berikut kandungan berbahaya pada rokok:
- Karbon monoksida
Zat ini tidak bisa terlihat dan kerap ditemukan pada asap kendaraan bermotor. Zat ini dapat mengikat diri pada hemoglobin dalam darah secara permanen. Sehingga menghalangi suplai oksigen keseluruh bagian tubuh. Zat karbon monoksida dapat membuat kehabisan napas dan tubuh lebih mudah lelah.
- Tar
Zat ini mengandung berbagai bahan kimia karsinogen, yang dapat memicu perkembangan sel kanker. Zat ini mengendap di paru-paru dan berdampak negatif pada kinerja rambut halus yang melapisi paru-paru. Dimana rambut tersebut bertugas mendrong kuman serta partikel asing lainnya keluar dari paru-paru.
- Gas oksigen
Gas ini bisa bereaksi dengan oksigen. Keberadaan oksidan dalam tubuh meningkatkan risiko terjadinya stroke dan serangan jantung.
- Benzene
Zat benzene dapat merusak sel pada tingkat genetik. Zat ini juga dikaitkan dengan berbagai jenis kanker seperti kanker ginjal dan leukimia.
Baca Juga: Ingin Lepas dari Cengkraman Penyakit Paru dan Kanker Paru, Kuncinya Satu ‘Berhenti Merokok’
Risiko gangguan kesehatan akibat merokok
- Gangguan Kardiovaskular
Perokok berisiko dua hingga empat kali lebih tinggi menderita penyakit jantung. Karena saat merokok zat nikotin ikut terhisap. Ketika nikotin masuk ke dalam tubuh, bisa mengurangi kadar oksigen yang dapat masuk ke darah.
Zat nikotin sendiri bersifat candu dan mempercepat detak jantung, menaikkan tekanan darah, merusak pembuluh darah dalam jantung, dan meningkatkan penggumpalan darah yang dapat memicu serangan jantung.