Network
MEDIA BLITAR – Di tengah jaman yang modern dengan media sosial yang berkembang pesat, email menjadi salah satu bentuk komunikasi yang masih digunakan sejumlah pihak dan instansi untuk berkomunikasi.
Salah satu kegiatan yang melibatkan email dalam berkomunikasi adalah lamaran pekerjaan yang ditunjukkan pada HRD atau recruiter sebuah tempat kerja.
Tentu ada hal yang penting untuk diperhatikan sebelum mengirim lamaran kerja melalui email, salah satunya adalah penggunaan penamaan alamat email yang profesional dan tidak berlebihan.
Selengkapnya, berikut adalah tips mengirim lamaran pekerjaan melalui email.
- Pastikan penamaan alamat email sesuai dengan nama aslimu
Alamat email secara tak langsung memiliki pengaruh pada kesan pertama HRD atau recruiter pada dirimu.
Hindari nama alamat email yang rumit, berlebihan, dan tidak formal. Pilih dan tentukan alamat email yang disesuaikan dengan nama aslimu, karena dapat mempermudah HRD atau recruiter mengenali kamu.
Berikut contoh alamat email yang disarankan saat mengirim berkas lamaran pekerjaan melalui email.
Nama: Dadang Suherman
Hindari penamaan alamat email: [email protected]
Disarankan penamaan alamat email: [email protected]
Baca Juga: Bagi Mahasiswa dan Fresh Graduates, Wajib Mengetahui Perbedaan CV atau Resume
- Pastikan berkas lamaran kerja tak lebih dari 1MB
Hal ini bertujuan untuk mempermudah HRD atau recruiter untuk mengunduh berkas yang kamu cantumkan. Sehingga tak butuh waktu lama bagi HRD atau recruiter untuk menilik berkasmu. Selain itu, akan hemat kuota.
- Jangan kirim berkas dalam bentuk zip/rar
Format zip/rar dinilai mempersulit HRD atau recruiter untuk mengubah berkasmu untuk kemudian dipemeriksa.
Sehingga, kamu perlu memperhatikan ketentuan dan syarat dari perusahaan penerima kerja, sebelum mengirim berkas.
Baca Juga: Simak 6 Tips Berikut Ini Sebelum Mengirim CV Lamaran Via Email, Agar Menarik Perhatian HRD
- Hindari bahasa gaul dan gunakan bahasa resmi
Penting dan harus dilakukan pelamar pekerjaan untuk menggunakan bahasa resmi saat mengirim lamaran pekerjaan. Perhatikan tanda baca, huruf kapital, serta penggunaan kata baku yang benar, serta hindari salah tulis atau typo.
- Subject email harus ditulis jelas
Bagian subject pada email, menjadi bagian utama dan pertama untuk dilihat penerima email. Sehingga perlu diperhatikan untuk penulisannya. Sebagai contoh, kamu bisa menuliskan ‘Nama lengkap kamu-Posisi yang dilamar’.
Baca Juga: PT Mayora Indah Tbk Membuka Lowongan Pekerjaan Bagi Lulusan SMA, SMK, D3 Terbaru September 2021
[Dadang Suherman-Content Writer]
Penulisan subject seperti itu, bertujuan agar HRD atau recuiter tertarik membaca email lamaran.
- Penting gunakan salam, pembuka, isi, dan penutup sebelum lampirkan berkas
Dalam badan email, perlu kamu sampaikan perkenalan diri, maksud, motivasi di bidang kerja yang hendak dilamar, dan penjelasan tentang lampiran berkas yang kamu siapkan, kemudian penutup. Bisa juga kamu tuliskan surat lamaran di badan email.
- Dokumen pelengkap lamaran pekerjaan
Dokumen yang wajib dilampirkan saat mengirim lamaran melalui email adalah:
Baca Juga: Bagi Mahasiswa dan Fresh Graduates, Wajib Mengetahui Perbedaan CV atau Resume
- CV atau Resume
- Portfolio
- Sertifikat yang relevan dengan posisi yang dilamar
- Dokumen lain yang disyaratkan
Lampirkan semua dokumen secara terpisah, beri nama setiap dokumen sesuai dengan jenis dokumen agar mempermudah HRD atau recruiter dalam membaca.
Semoga bermanfaat.
***
