Apakah Boleh Mengganti Vaksin Covid-19 Berbeda Pada Dosis Pertama? Cek Penjelasannya

- 6 Agustus 2021, 09:19 WIB
Apakah Boleh Mengganti Vaksin Covid-19 Berbeda Pada Dosis Pertama? Cek Penjelasannya
Apakah Boleh Mengganti Vaksin Covid-19 Berbeda Pada Dosis Pertama? Cek Penjelasannya /Pixabay/WiR_Pixs/

Selain itu, pencampuran vaksin Covid-19 menggunakan merk berbeda untuk dosis pertama dan kedua tersebut, diharapkan dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat dalam melawan virus corona. Adaupun penelitian yang membuktikan hal tersebut dilakukan di Spanyol.

Menurut penelitian dilakukan terhadap 663 orang partisipan yang menerima vaksin AstraZeneca pada dosis pertama, serta dua pertiganya menerima vaksin mengandung mRNA berupa Pfizer setidaknya 8 minggu setelah dosis pertama.

Namun, hasil dari vaksin Pfizer-BioNtech terbukti mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh peserta yang diberi dosis pertama AstraZeneca dan menghasilkan antibodi tubuh jauh lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.

Sampai saat ini efektivitas pencampuran vaksin Covid-19 dengan merk berbeda untuk dosis pertama dan kedua masih sangat terbatas dan masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Baca Juga: Lengan Nyeri Hingga Demam, Jangan Panik Berikut Reaksi Tubuh Setelah Vaksin Covid-19

Selain itu, penggunaan vaksin berbeda merk akan menyulitkan deteksi KIPI atau kejadian ikutan pasca imunisasi.

Maka dari itu, Centre for Disease Control and Prevention (CDC), WHO dan sejumlah ahli kesehatan menegaskan bahwa penggunaan vaksin Covid-19 tidak boleh diganti atau dicampur dengan merk yang berbeda.

Maka yang dimaksudkan diatas, suntikan dosis pertama dan kedua sebaiknya harus menggunakan jenis vaksin yang sama.

WHO sendiri belum memiliki data mengenai penggantian atau pencampuran jenis vaksin Covid-19 yang berbeda.

Menurut Direktur Vaksin Imunisasi dan Biologi WHO dr. Kate O'Brien, merekomendasikan bahwa sebaiknya dosis kedua vaksinasi tetap sama dengan jenis vaksin yang diberikan pertama kali.

Halaman:

Editor: Farra Fadila

Sumber: sehatq


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah