Network
MEDIA BLITAR – Relawan Covid-19, yaitu Tirta Mandira Hudhi atau lebih dikenal dengan dr. Tirta dikenal dengan sosok yang peduli dan aktif mengedukasi dan memberikan penjelasan seputar informasi Covid-19.
Baru-baru ini, melalui video yang diunggah di kanal Youtube miliknya, dr. Tirta membagikan informasi dan meluruskan kabar tak benar yang marak, di tengah masyarakat Indonesia.
Salah satu yang menjadi bahasan dalam video yang diunggah pada 13 Juli 2021 ini, adalah pelaksanaan penyemprotan disinfektan yang dilakukan oleh sejumlah aparat di jalan raya dan tempat umum.
Baca Juga: CEK FAKTA! Apakah Penyemprotan Disinfektan di Ruas Jalan Efektif Hilangkan Virus Covid-19?
Menanggapi hal ini, dr. Tirta menyampaikan, “Banyak pejabat yang menyemprotkan disinfektan di jalanan, sampai video ini di buat pada tanggal 8 Juli 2021, masih ada yang menyemprot disinfektan di jalanan. Dan ketika ditegur oleh seorang dokter dari Amerika, bersama dokter Faheem, banyak politisi yang bilang ‘bukti akademisnya mana?’.”
Menyikapi ada pihak yang meminta bukti akademis soal penyemprotan disinfektan di jalan yang tidak efektif ini, dr. Tirta menjelaskan bahwa bukti akademis, telah tertuang di website milik Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
“‘Bos, bukti akademisnya ada di website www.who.international, ada lengkap’,” ucap dr. Tirta.
Baca Juga: Ahli Wabah Asal AS dr. Faheem Younus Sebut Penyemprotan Disinfektan di Ruas Jalan Sia-Sia, Mengapa?
“Direkomendasikan untuk penyemprotan disinfektan hanya digunakan untuk ruangan indoor yang ventilasinya buruk dan permukaan-permukaan, dan WHO mengatakan ‘tidak direkomendasikan penyemprotan di jalanan, tempat umum’, ‘Karena apa?’ (karena) kadarnya tidak cukup dan tidak bermanfaat,” sambungnya.
Lebih lanjut, dr. Tirta menyampaikan tentang aktivitas virus yang terbatas, dan dapat disiasati dengan berjemur di bawah sinar matahari.
