Network
MEDIA BLITAR – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Blitar, diwarnai pertarungan antara anak dari Samanhudi Anwar mantan Walikota Blitar, yakni Henry Pradipta Anwar berpasangan dengan Yasin Hermanto melawan pasangan Santoso dan Tjutjuk Sunario.
Dilansir dari laman blitarkota.go.id hari ini, Rabu 21 Oktober 2020, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Blitar akan melaksanakan debat Pemilihan Walikota (Pilwali) 2020, di Gedung Kesenian Aryo Blitar jam 19.00 WIB.
Jelang debat Pilwali malam nanti, sejumlah persiapan telah dilakukan oleh KPU Kota Blitar. Salah satu bentuk persiapannya adalah terkait pengamanan acara.
Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Hari Ini Rabu 21 Oktober 2020, Saksikan Episode Terbaru Pinnochio
Dalam pelaksanaannya nanti, KPU Kota Blitar memastikan pasangan calon (Paslon) walikota dan wakil walikota tidak membawa massa pendukung.
Rangga Bisma Aditya, Komisioner KPU Kota Blitar Sosialisasi, Partisipasi Masyarakat, Pendidikan Pemilih dan SDM menyebut sesuai dengan PKPU No. 13 Tahun 2020, pelaksanaan tahapan Pilwali 2020 harus sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19.
Oleh sebab itu, pelaksanaan debat Pilwali dilaksanakan terbatas, tanpa melibatkan massa pendukung di lokasi. Debat hanya diikuti dia paslon, didampingi masing-masing 4 orang tim sukses 2 orang dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan 5 orang dari KPU Kota Blitar.
Baca Juga: Isu Program Kartu Prakerja Gelombang 11 Akan Dibuka Beredar Luas, Waspadai Situs Palsu
"Untuk mengantisipasi kedatangan massa pendukung, pelaksanaan debat Pilwali 2020 mendapat pengawalan ketat dari kepolisian," jelas Rangga.
