MEDIA BLITAR – Proyek jalan tol yang menguhubungkan ruas Tulungagung – Blitar – Kepanjen, tengah menjadi sorotan beberapa waktu belakangan.
Tentu ada rangkaian kegiatan antara pemerintah dan warga terkait, untuk merealisasikan proyek ini, seperti konsultasi publik dan lain sebagainya.
Menanggapi proyek jalan tol Tulungagung – Blitar – Kepanjen, Eripu warga asal Selopuro Kabupaten Blitar mengaku, bahwa dia mengetahui rencana proyek ini dari warga sekitar dan media lokal.
Baca Juga: Viral Hujan Es Batu di Sejumlah Wilayah Surabaya, Begini Penyebab dan Tips yang Harus Dilakukan
Mengetahui ini, Eripu menyampaikan bahwa projek ini merupakan program yang baik, dengan harapan bisa mempermudah transportasi.
“Untuk tujuannya, seharusnya bagus, karena tidak langsung keluar di jantung kota blitar, sehingga tidak menimbulkan kemacetan,” jelasnya saat dihubungi Tim Media Blitar.
Lebih lanjut, Eripu memaparkan harapannya agar terjalin komunikasi dua arah yang baik, saat proses mendalam untuk pelaksanaan dan pembangunan tol ruas Tulungagung – Blitar – Kepanjen ini.
Baca Juga: Terungkap Penyebab X Factor Indonesia 2022 Tidak Tayang di RCTI, Ini 9 Peserta yang Lolos Gala Show
“Tetapi untuk dampak yang lain, seperti pembebasan lahan, agar dilakukan dengan tertib dan sesuai dengan persetujuan kedua belah pihak,” ucapnya.
Eripu juga berharap, supaya warga yang terlibat dalam pembebasan lahan agar mendapatkan arahan dan edukasi terkait pemanfaatan materi, selepas persetujuan jual beli lahan, agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan.