Network
"Kemudian, kami temukan (Cai Chang Pan) meninggal dunia dalam kondisi gantung diri," jelas Kombes Pol Yusri kepada wartawan, seperti dilansir Pikiran-Rakyat.com, Sabtu 17 Oktober 2020.
Baca Juga: KABAR GEMBIRA! BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Segera Dicairkan, Berikut Syarat Selengkapnya
Kombes Pol Yusri menambahkan : Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, pabrik tersebut sudah sering dijadikan tempat untuk bermalam Cai Chang Pan tanpa sepengetahuan pemilik pabrik ban bekas.
Bahkan saat ia terdesak karena tempat persembunyiannya sudah diketahui oleh salah seorang petugas satpam pabrik pembakaran ban bekas itu, ia sempat mengancam jika satpam tersebut berani melaporkan keberadaannya kepada petugas kepolisian.
Namun ketika ada kesempatan, satpam tersebut tak gentar dengan ancaman buronan tersebut dan langsung melaporkan hasil penemuannya kepada petugas kepolisian. Setelah mendapat laporan, aparat kepolisian langsung bergerak ke lokasi pabrik ban bekas tersebut dan melakukan penggerebekan.
Baca Juga: Izin Usaha dari Pemerintah Daerah untuk Pendaftaran BPUM UMKM Rp2,4 Juta. Ini Caranya
Saat itulah, pihaknya menemukan Cai Chang Pan sudah tidak bernyawa. Kemudian, jasadnya dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati untuk dilakukan autopsi. Terpidana narkoba tersebut diperkirakan meninggal dunia 12 jam sebelum ditemukan oleh aparat kepolisian.
"Kami autopsi, kami masih memeriksa saksi pada saat penggerebekan," tutur Kombes Pol Yusri.***
