Status Gunung Agung di Bali Diturunkan Dari Level 2 Waspada Hingga Normal

- 15 September 2021, 18:48 WIB
Gunung Agung Bali
Gunung Agung Bali /pixabay/klaus_schrodt/

Baca Juga: Level Waspada, Gunung Semeru Dilaporkan Terjadi 71 Kali Gempa Erupsi

Menurut dari informasinya, erupsi terakhir terjadi pada 13 Juni 2019 pukul 01.38 WITA dan saat itu aktivitas permukaan yang terekam kini didominasi oleh hembusan gas vulkanik yang terjadi sesekali dengan intensitas lemah.

Berdasarkan dari analisis dan pemodelan data pemantauan gunung api secara komprehensif dapat disimpulkan bahwa aktivitas gunung agung mengalami penurunan yang signifikan dan menunjukkan indikasi kesetimbangan.

Selain itu, potensi ancaman bahaya sekunder dapat berupa aliran lahar hujan yang terjadi terutama pada musim hujan, selama material erupsi-erupsi sebelumnya masih terpapar di area lereng dekat puncak.

Baca Juga: Gunung Sinabung Erupsi, Awan Panas Mengarah ke Timur Tenggara

Namun, berdasarkan hasil pengamatan visual dan instrumental maka tingkat aktivitas Gunung Agung diturunkan dari Level 2 waspada ke level 1 normal terhitung mulai tanggal 13 September 2021 pukul 13.00 WITA.

Dalam tingkat aktivitas Level 1 normal, masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki ataupun pengunjung maupun wisatawan direkomendasikan agar membatasi aktivitas di area kawah puncak Gunung Agung.

Selain itu, seluruh masyarakat maupun pemerintah Daerah, BNPD, BPBD Provinsi Bali, BPBD Kabupaten Karangasem dan instansi terkait lainnya dapat memantau perkembangan status maupun rekomendasi Gunung Agung setiap saat melalui aplikasi MAGMA.

Hal tersebut bisa diakses melalui website https://magma.esdm.go.id atau melalui aplikasi android MAGMA Indonesia yang dapat diunduh Google Play.***

Halaman:

Editor: Rezky Putri Harisanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah