Network
MEDIA BLITAR – Bak seperti pepatah yaitu ‘masa lalu, biarlah menjadi masa lalu’, kini Lee Zii Jia akan menunjukkan keberaniannya di Kejuaraan Beregu Asia pada 15-20 Februari di Shah Alam.
Setelah menyelesaikan perselisihan dengan BAM usai mengajukan pengunduran diri, kini Lee Zii Jia akan kembali memimpin tantangan dalam kompetisi tersebut.
Selain Lee Zii Jia, BAM juga menyebutkan susunan pemain yang diharapkan maju ke pertemuan Asia tersebut, sekalian merangkap sebagai acara kualifikasi Piala Thomas.
Pemain tunggal putra lainnya yang diprediksi akan maju adalah Ng Tze Yong, Leong Jun Hao, Aidil Sholeh Ali Sadikin, Lim Chong King dan Jacky Kok Jing Hong.
Kemudian untuk pasangan putra ada Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani dan Man Wei Chong/Tee Kai Wun.
Serta seacara mengejutkan akan menggandeng Jacky dan Wei Chong/Kai Wun yang berusia 19 tahun untuk berlaga. Meski demikian, tentu Jacky mendapatkan tempatnya berdasarkan prestasi di belakang hasil yang mengesankan tersebut. Termasuk menjadi runner-up di Estonian International dan memenangkan Swedia Open awal bulan ini.
“Saya pikir tim kebanyakan memilih sendiri, terutama untuk Zii Jia dan Tze Yong, yang telah menunjukkan kemajuan yang sangat baik,” kata direktur pelatih BAM Wong Choong Hann, seperti dikutip dari New Straits Times.
"Sisanya didasarkan pada peringkat internal kami.”
"Untuk Jacky, bagaimanapun, kami ingin memberinya kesempatan untuk mengambil beberapa eksposur, karena dia telah menunjukkan kemajuan yang baik akhir-akhir ini."
Baca Juga: Lee Zii Jia Diprediksi Gabung Kejuaraan Beregu Asia, hingga Upaya BAM Tampilkan Squad Terkuat
Tim putri terdiri dari Eoon Qi Xuan, S. Kisona, Tan Zhing Yi, Siti Nurshuhaini Azman, Myisha Khairul (tunggal), Pearly Tan-M. Thinaah, Anna Cheong/Teoh Mei Xing, Valeree Siow/Low Yeen Yuan dan Go Pei Kee (ganda).
"Tentu saja, targetnya adalah finis di empat besar untuk nomor putra dan putri, kemudian lolos ke Piala Thomas dan Piala Uber berdasarkan prestasi," kata Choong Hann.
“Saya yakin para pesaing akan selalu ada, dan kami sangat akrab dengan para pemain top di Asia setelah berlaga di begitu banyak ajang internasional.”
Baca Juga: Sejak Tahun Lalu, Lee Zii Jia Ungkap Niat Menjadi Pemain Independen Serta Alasannya Keluar Timnas
“Sekarang benar-benar tergantung pada kami untuk mempersiapkan diri dengan baik dan meningkatkan standar para pemain kami.”
Sementara laporan terbaru tentang pelaksanaan turnamen tersebut, China tidak berlaga karena pembatasan kegiatan diakibatkan Covid-19 di negara mereka.
Meski China tak berlaga, Malaysia mengakui emban tugas menantang karena Indonesia, Jepang, Thailand, dan Korea Selatan akan menjadi lawan mereka.
***
