MEDIA BLITAR - Perselisihan antara Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) dan pemain tunggal putra papan atas Malaysia Lee Zii Jia, dinilai dapat mempengaruhi fokus para pemain di kamp bulutangkis nasional, kata direktur pelatih nasional BAM Wong Choong Hann, seperti dikutip dari New Straits Times
Namun, Choong Hann menekankan bahwa dia dan staf pelatih di BAM akan memastikan bahwa masalah tersebut tidak membahayakan pelatihan para pemain dengan berfokus sepenuhnya pada proses pengembangan bakat.
Baca Juga: Sorot Kondisi BAM dan Lee Zii Jia, Lee Chong Wei: Saya Sedih Melihat Keadaan Bulutangkis Malaysia
Dia mengatakan perhatian staf pelatih selama ini tidak terpaku pada Zii Jia saja.
"Pemain mungkin terganggu, tetapi kami telah diberi tanggung jawab untuk membangun semua pemain, dan ketika Zii Jia bersama kami, dia juga menerima komitmen penuh dari kami.”
"Ini tidak berarti kami mengabaikan orang lain, dan bukan berarti baru sekarang kami mengalihkan tanggung jawab atau pengawasan kami kepada pemain lain. Kami terus bekerja seperti biasa," kata Choong Hann.
Pada hari Jumat, BAM membuat keputusan tegas untuk tidak mendaftarkan Zii Jia untuk turnamen internasional apa pun untuk jangka waktu dua tahun mulai dari 18 Januari, menyusul keputusan juara All England 2021 itu untuk keluar dari BAM dan pindah sebagai pemain independen.
Sampai saat ini, Zii Jia belum membuat pernyataan apapun mengenai hukuman BAM dari pengecualian dua tahun (peraturan BWF menyatakan semua entri dalam turnamen internasional harus melalui asosiasi nasional).
Baca Juga: Profil dan Biodata Lee Zii Jia, Pemain Bulu Tangkis Malaysia yang Hengkang dari BAM